Nurul Huda Pratama peserta didik Kelas 1 SD Negeri Kepanjen 2 berhasil memperoleh predikat Juara I dalam ajang Indonesia Berprestasi Season #6.
JOMBANG, MSP – Kemampuan dalam mengusai materi pelajaran di luar sajian kategori kelas 1 SD, ditekuni oleh Nurul Huda Pratama. Ketelatenan yang unggul diantara teman sebayanya, membuahkan hasil maksimal dalam ajang Indonesia Berprestasi Season #6 yang melakukan roadshow di 20 Kota di Jawa Timur dengan predikat Juara I.
“Saya selalu belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal dari kakek dan guru di sekolah, kemudian saya mengulang kembali secara terus menerus hingga saya memahaminya,” ungkap anak tunggal itu.
Dama sapaan akrabnya menambahkan, materi sukar menjadi tantangan tersendiri untuk dijabarkan bersama kakeknya yang dulu berprofesi sebagai dosen. Ketenangan dan juga percaya diri tertanam dalam dirinya sebagai ketua kelas turut diaplikasikan di semua kompetisi. Jika sudah tamat sekolah, akan melanjutkan cita sang kakek menjadi dosen.
“Karakter pribadi Dama juga bagus dengan teman serta guru, selalu mengucapkan syukur dan peka dengan kebutuhan sosial. Di kelas selalu mengawali menuntaskan tugas dan saya sering mengajak diskusi dengan memberikan soal tambahan, ternyata dirinya juga mampu menyelesaikan dengan benar,” ungkap guru dan wali kelas I, Eko Estiningsih, S.Pd.SD. ■ chicilia risca
“Saya selalu belajar dan berlatih mengerjakan soal-soal dari kakek dan guru di sekolah, kemudian saya mengulang kembali secara terus menerus hingga saya memahaminya,” ungkap anak tunggal itu.
Dama sapaan akrabnya menambahkan, materi sukar menjadi tantangan tersendiri untuk dijabarkan bersama kakeknya yang dulu berprofesi sebagai dosen. Ketenangan dan juga percaya diri tertanam dalam dirinya sebagai ketua kelas turut diaplikasikan di semua kompetisi. Jika sudah tamat sekolah, akan melanjutkan cita sang kakek menjadi dosen.
“Karakter pribadi Dama juga bagus dengan teman serta guru, selalu mengucapkan syukur dan peka dengan kebutuhan sosial. Di kelas selalu mengawali menuntaskan tugas dan saya sering mengajak diskusi dengan memberikan soal tambahan, ternyata dirinya juga mampu menyelesaikan dengan benar,” ungkap guru dan wali kelas I, Eko Estiningsih, S.Pd.SD. ■ chicilia risca