Perempuan lebih rentan terkena infeksi saluran kemih (ISK), bahkan beberapa perempuan bisa beberapa kali terkena infeksi saluran kemih dalam setahun. Jika anda merasa mengalami gejala infeksi saluran kemih, segeralah memeriksakan diri ke dokter.
dr. Veryne Ayu P *)
Perempuan lebih rentan terkena infeksi saluran kemih (ISK), bahkan beberapa perempuan bisa beberapa kali terkena infeksi saluran kemih dalam setahun. Namun hal ini tidak menutup kemungkinan seorang pria terkena infeksi saluran kemih, hanya saya prevalensinya lebih rendah.
Apa penyebab infeksi saluran kemih?
Secara anatomi, urethra yaitu saluran kemih penghubung kandung kemih dengan lingkungan luar, lebih pendek dan dekat dengan anus. Hal ini yang menyebabkan bakteri dari usus besar seperti E.coli lebih cepat menginfeksi urethra, menuju kandung kemih, bahkan ginjal. Berhubungan intim juga menjadi salah satu akses masuknya bakteri ke saluran kemih dengan mudah.
Apa saja gejala dan tanda infeksi saluran kemih?
1. Sensasi panas di saluran kemih saat buang air kecil.
2. Sering berkemih dan tidak dapat menahannya walau sebentar.
3. Nyeri pada pinggang atau perut bagian bawah.
4. Kencing berwarna lebih gelap, keruh, atau adanya darah.
5. Demam tinggi hinggal menggigil (biasanya bila infeksi sudah mencapai ginjal)
Bagaimana penangannya?
Jika anda merasa mengalami gejala infeksi saluran kemih, segeralah memeriksakan diri ke dokter. Biasanya dokter akan meminta cek sampel urin untuk mengetahui apakah infeksi disebabkan oleh adanya bakteri.
Terapi utama pada infeksi saluran kemih adalah antibiotik yang harus diresepkan oleh dokter dan selalu harus dikonsumsi hingga habis sesuai peresepan dokter meskipun gejala sudah membaik. Hal ini bertujuan untuk mengurangi resistensi bakteri terhadap antibiotik. Hal yang tidak kalah penting adalah minum air putih minimal 2 liter dalam sehari agar bakteri lebih cepat tereliminasi dari saluran kemih. Pemberian anti nyeri biasanya juga diberikan oleh dokter untuk mengurangi sensasi rasa tidak nyaman dan nyeri pada infeksi saluran kemih.
Apakah ada kondisi tertentu yang meningkatkan risiko infeksi saluran kemih?
1. Diabetes mellitus (kencing manis) yang tak terkontrol mengakibatkan daya tahan tubuh turun sehingga lebih rentan akan serangan bakteri.
2. Perubahan hormon saat kehamilan.
3. Batu saluran kemih yang menyebabkan tidak lancarnya aliran urin sehingga bakteri akan bertahan lebih lama di saluran kemih.
Bagaimana mencegah infeksi saluran kemih?
1. Segera berkemih jika sudah terasa penuh, dan tidak menahannya dalam waktu yang lama.
2. Membilas dengan air dari arah depan ke belakang setelah berkemih.
3. Minum air putih 2 liter sehari.
4. Hindari produk mandi yang tidak seharusnya dipakai untuk organ keperempuanan karena akan menyebaban iritasi.
5. Membersihkan area genital dengan cara yang tepat sebelum berhubungan intim.
6. Berkemih setelah berhubungan intim.
7. Memakai celana dalam berbahan kain katun yang kering untuk area genital dan menghindari bahan kain nylon sehingga mampu menyerap kelembaban agar bakteri tidak mudah berkembang.
*) Dokter Umum Rumah Sakit Pelengkap Medical Center Jombang.