JOMBANG – Tidak ingin berangsur larut dalam masa pandemi, Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Jombang, kembali menghadirkan Anugerah Kreativitas dan Inovasi (Krenova) Masyarakat Kabupaten Jombang tahun 2021. Pada gelaran Krenova kali ini, kategori inovasi diperluas menjadi tiga. Diantaranya teknologi informasi, teknologi bidang ekonomi dan teknologi bidang non ekonomi.
Kepala Sub Bidang Penelitian Pengembangan Inovasi dan Teknologi, Bappeda Kabupaten Jombang, Novi Tri Hutomo S.E. menjelaskan, perluasan kategori dalam Krenova Kabupaten Jombang tahun 2021 ini dipengaruhi oleh gejala virus korona yang sudah setahun lebih mewabah. Walhasil, sektor yang terdampak, sengaja dimasukkan dalam kategori inovasi, dengan harapan akan muncul sebuah kreasi dan inovasi yang menjadi jalan tengah membangkitkan daya saing dan karakter Kabupaten Jombang.
“Pelaksanaan Krenova pada tahun ini memang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Perluasan kategori mulai dari bidang teknologi/aplikasi terapan, bidang ekonomi pada pembaruan ide untuk memperbaiki tata kelola barang dan jasa dan bidang non-ekonomi. Semuanya memang tidak terlepas dari dampak pandemic,” jelas Novi Tri Hutomo.
Inovasi yang relevan dengan kondisi hari ini ditinjau dari segi kebermanfaatan produk secara kolektif. Artinya bisa diterapkan dan berdampak positif di masyarakat baik sisi ekonomi, sosial dan budaya.
“Oleh karenanya, mulai tahapan sosialisasi dari 6 April sampai gebyar Krenova pada 28 Oktober mendatang yang bertepatan dengan momen peringatan Sumpah Pemuda. Tentu kami berharap, akan lahir sosok pemuda maupun elemen masyarakat lainnya yang memiliki kreasi serta inovasi yang membawa kebermanfaatan bagi khalayak umum,” lanjutnya.
Baca Juga: Tanda Butuh Istirahat Sejenak dari Media Sosial
Staf Seksi Fungsional Perencanaan Sub Bidang Penelitian Pengembangan Inovasi dan Teknologi Bappeda Kabupaten Jombang, Mufidah, S.Si, mengatakan bahwa dalam pelaksanaan Krenova Kabupaten Jombang tahun 2021 ini, para peserta juga ditekankan untuk menghasilkan suatu produk ide gagasan yang nantinya bisa berkolerasi dengan tingkat kesejahteraan masyarakat Jombang.
“Sejak dilaksanakan pada 2016 sampai memasuki tahun kelimanya ini, Krenova mendapat respon yang baik di berbagai elemen masyarakat. Khusus pada pelaksanaan di tahun 2021 ini, selain menambah kategori karena dampak pandemic, kami juga sudah belajar dari pengalaman di berbagai kabupaten dan kota lainnya yang kerap membawa gelar di beberapa kategori di Krenova tingkat Provinsi Jawa Timur,” ungkap Mufidah.
Berbeda daripada perhelatan sebelumnya yang sebatas di bidang Agribisnis. Karena hal itu terbatas hanya bagi yang bergerak di sana saja. Selebihnya tidak bisa turut serta untuk unjuk gigi hasil temuan yang telah dilakoninya. Sedikit perubahan bentuk ini diharapkan mampu mengejawantahan dari visi dan misi yang diusung Kabupaten Jombang yakni berkarakter dan berdaya saing.
Reporter/Foto: Donny Darmawan