NGORO – Dimulainya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di Jombang membuat SMP Negeri 2 Ngoro pun secepat kilat untuk memberikan persembahan terbaik bagi peserta didik dan wali peserta didik atas kepercayaannya selama ini.

Diungkapkan oleh Kepala SMP Negeri 2 Ngoro, Wiwik Astutik, S.Pd., M.Pd. bahwa meski masih melakukan proses penyesuaian dalam pembelajaran, tidak ketinggalan juga sekolah yang berada di perbatasan paling Selatan Kota Santri ini menilik bakat dan minat peserta didiknya.

Wiwik Astutik yang baru menjabat sebagai kepala sekolah pada Maret 2021 ini menilai bahwa torehan prestasi pada ajang tingkat kabupaten pada tahun 2020 menjadi pijakkan awal bahwa pengembangan bidang non-akademik sebagai prioritas di masa penjajakan dirinya memimpin. Khususnya di ranah seni tari dan olah vokal.

Torehan prestasi pada ajang tingkat kabupaten pada tahun 2020 menjadi pijakkan awal bahwa pengembangan bidang non-akademik sebagai prioritas di masa penjajakan dirinya memimpin. Khususnya di ranah seni tari dan olah vokal.

“Oleh karenanya saya meminta guru maupun peserta didik mampu menjalin kekompakan serta kedisiplinan dalam pengembangan seni tari dan olah vokal. Hal ini pun sebagai jalan lain dalam melakukan pembibitan sebagai upaya regenerasi di waktu akan datang,” jelas perempuan ayu ini.

Baca Juga: Vitamin D Tingkatkan Imunitas di 3 Sektor

Dibenarkan oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, SMP Negeri 2 Ngoro, Amhilhum Ruwaida, S.Pd bila kekompakan serta kedisiplinan dua komponen penting dalam mengharumkan nama sekolah menjadi modal penting. Ditunjang dengan kesepakatan yang dirajut dan dapat menaatinya akan semakin membuka peluang lebih besar dalam mengidentifikasi sekaligus menguatkan bakat minat dari peserta didik.



Dijelaskan Amhilhum Ruwaida, “Bahwa seleksi ketat di tiap ekstrakurikuler yang diikuti peserta didik bukan bermaksud membatasi. Melainkan agar 100% peserta didik mentas sesuai dengan bakat minatnya. Dengan kata lain, ketika disalurkan pun bisa searah dan berjalan maksimal. Selain menguji secara langsung, kami tak sungkan melakukan interview kepada peserta didik agar mengetahui lebih gamblang lagi,”

Ditambahkan Wiwik Astutik, penanaman akan hal-hal positif dalam kegiatan yang diikuti peserta didik merupakan jalan lain dalam menguatkan pendidikan karakter. Sehingga imbasnya pun semakin meluas, bisa di dalam pembelajarannya maupun aktivitas keseharian peserta didik di lingkup masyarakat.



“Kedepannya ketika menyeimbangkan antara kemampuan akademik serta non-akademik tidak akan ada kesulitan karena dasar-dasar dalam proses pembelajaran sudah ada di dalam diri peserta didik,” tutup Wiwik Astutik.

Reporter/Foto: Donny Darmawan

Profil SMP Negeri 2 Ngoro

a. Berdiri : 1976

b. Jumlah Guru : 66 Guru

c. Jumlah Peserta Didik : 863

d. Jumlah Rombel : 27 Rombel

e. Akreditasi : A

f. Prestasi :

1. Penampil Terbaik III. Tari Kreasi Tingkat Kodim 0814/Jombang. (10 September 2020)

2. Juara I Menyanyi Solo Tingkat Kabupaten Jombang dalam FLS2N Tahun 2020

3. Juara I OSN IPS Tingkat Kabupaten Jombang Tahun 2019.

Lebih baru Lebih lama