![]() |
Kegiatan bersama Orang Tua anak didik di sekolah, sebelum masa pandemi. (ist) |
WONOSALAM – Sebagai seorang manusia tak akan dapat memisahkan kodratnya sebagai mahluk sosial. Namun agar tak sampai gagap dan mampu menyesuaikan diri dengan baik, maka menuju pada kodratnya tersebut dibutuhkan pembiasaan.
TK Dharma Wanita I Carangwulung, Kecamatan Wonosalam menyadari hal itu. Tak heran bila sedari dini dikenalkan pola sosialisasi yang lazim dilakukan antar sesama manusia sesuai dengan norma yang berlaku.
Mencoba melesapkan pola bersosialisasi sebagaimana manusia sebagai mahluk sosial dengan sederhana melalui program Anjangsana.
Kepala TK Dharma Wanita I Carangwulung, Anik Muslimah, S.Pd. mengakui bahwa mencoba melesapkan pola bersosialisasi sebagaimana manusia sebagai mahluk sosial dengan sederhana melalui program Anjangsana. Dalam program ini dibarengkan dengan Pemberian Makanan Tambahan (PMT). Sehingga secara serentak seluruh anak didik melangsungkan makan bersama sekaligus belajar menjadi insan sosial.
Baca Juga: Metode Belajar yang Dapat Dipakai Guru di Masa Pandemi
“Program Anajangsana dilangsungkan dua kali dalam sebulan. Caranya bersama-sama menuju ke rumah salah satu teman anak didik. Dilanjutkan dengan pembelajaran sederhana, kemudian dipungkasi dengan makan bersama. Alhamdullilah program ini mampu berjalan puluhan tahun, karena sebelumnya selalu menjalin komunikasi dengan wali anak didik,” jelas Anik Muslimah.
![]() |
Jajaran Guru dan Kepala TK Dharma Wanita I Carangwulung. (donny) |
![]() |
Persiapan kegiatan Anjangsana. (ist) |
![]() |
Anak Didik TK Dharma Wanita I Carangwulung saat membuat karya berbahan dasar daun-daunan. (ist) |
Reporter/Foto: Donny Darmawan/Istimewa
Profil TK Dharma Wanita I Carangwulung Wonosalam
Berdiri : 1987
Jumlah Guru : 3
Jumlah Anak Didik : 28 Anak Didik. Terdiri dari Kelompok A 15 Anak didik dan Kelompok B
13 Anak Didik.
Akreditasi : B