Mohammad Zainal Fanani ketika memeriksa lembar kerja peserta didik. (Donny)


MOJOWARNO – Agama masih menjadi jurus pamungkas dalam menegakan karakter peserta didik. Itulah yang dilakukan oleh SMP Al Ittihad Mojowarno yang menjadikan agama sebagai medium dalam menguatkan karakter peserta didik.

Hal ini pun semakin dilengkapi dengan program unggulan dari satuan pendidikan yang berada di bawah naungan Yayasan Al-Fattah yaitu Lailatus Sholawat dan Poin Kedisiplinan. Kepala SMP Al Ittihad Mojowarno, Muhammad Zainal Fanani, S.Pd. mengatakan setiap program yang dijalankan selalu berserta dengan pendamping. Diharapkan peserta didik semakin lebih baik dalam mengikuti program tersebut.

Memang besar sekali cita-cita yang ingin diraih dalam mengusung dua program unggulan sebagai pelengkap dalam mencetak karakter peserta didik yang sempurna.

“Selaiknya Lailatus Sholawat yakni anjangsana peserta didik ke seputaran lingkungan rumahnya secara bergantian. Biasanya dilakukan di masjid setempat dengan pengurus serta pendampinganya. Artinya, ada upaya pengenalan awal untuk interaksi peserta didik dengan lingkungan sosialnya. Biasanya dijalankan setelah Ujian Tengah Semester,” terang Muhammad Zainal Fanani.

Baca Juga: Penyebab Bangun Tidur Tapi Badan Terasa Lelah

Secara tidak langsung pula menambah kepercayaan diri peserta didik, imbuh Muhammad Zainal Fanani. Sebab, peserta didik akan mendalami bacaan salawat serta menghafalkannya dengan paripurna. Terlebih masuk dalam penilaian pembelajaran, sehingga diharapkan akan berimbas pada semangat belajar peserta didik untuk semua mata pelajarannya.

Suasana pembelajaran di SMP Al Ittihad Mojowarno. (Donny)

Wakil Kepala SMP Al Ittihad Mojowarno, Bidang Kesiswaan, Eli Munadiroh, S.T. memaparkan kalau untuk Poin Kedisiplinan adalah program yang diusung untuk meneguhkan peserta didik yang memiliki kedisiplinan tinggi serta mandiri. Jadi peserta didik akan memiliki buku rapor kedisiplinan, andaikan ada pelanggaran semua akan di catat disana. Nantinya akan dinilai bobotnya dari yang ringan, sedang, sampai berat.

Mohammad Zainal Fanani saat memberikan motivasi belajar pada peserta didiknya. (Donny)

Eli Munadiroh menjelaskan, “Bersyukurnya gagasan yang diusung oleh SMP Al Ittihad Mojowarno ini mendapatkan dukungan besar dari wali peserta didik. Biarpun usia satuan pendidikan masih belia karena baru didirikan belum sampai sepuluh tahun namun ada kepercayaan yang saling tertanam. Jikalau ada pelanggaran peserta didik, maka wali peserta didik akan turut menindak dan mengevaluasinya.”

Pembiasaan keagamaan di Musala ketika memulai jam pembelajaran. (Donny)

Memang besar sekali cita-cita yang ingin diraih dalam mengusung dua program unggulan sebagai pelengkap dalam mencetak karakter peserta didik yang sempurna. Tentunya satuan pendidikan tidak bisa berjalan sendiri, dan memerlukan pendukung lain yang sangat berpengaruh yakni orang tua sebagai kontrol peserta didik selama di rumah.

Reporter/Foto: Donny Darmawan

SMP AL ITTIHAD MOJOWARNO


a. Berdiri : 2013

b. Jumlah Peserta Didik : 133

c. Jumlah Guru : 16

Lebih baru Lebih lama