Penampilan banjari Nurul Qolbi. (Rabithah)


BARENG – Bakat dan minat peserta didik haruslah diidentifikasi seraya dikembangkan oleh satuan pendidikan. Hal itu dikarenakan satuan pendidikan sebagai wadah dalam pembelajaran peserta didik yang tidak semata berorientasi pada sisi akademik saja. Melainkan non-akademik pun bisa menjadi garapan penting.

Selain itu juga pelbagai ajang perlombaan pun tak henti untuk di coba, baik mengukur kepiawaian tentunya menambah pengalaman tersendiri.

SDN Pakel I Bareng pun menyadari pentingnya dalam mengidentifikasi serta mengembangkan bakal sekaligus minat peserta didiknya. Salah satunya melalui musik Banjari yang sangat dekat di masyarakat, sehingga dapat menjadi jembatan dalam mengenalkan potensi peserta didik.

Baca Juga: DWP Disdikbud Kabupaten Jombang Menjalin Silaturahmi dan Ukhuwah Islamiah

Kepala SDN Pakel I Bareng, Sugeng Widodo, S.Pd.SD. membenarkan bila Banjari menjadi esktrakurikuler yang paling diminati oleh peserta didik selain Pramuka. Oleh karenanya, satuan pendidikan melengkapi kebutuhan baik peranti pendukung macam satu set rebana maupun pengeras suara standar guna berlatih serta tampil. Ditambah dengan pelatih yang sudah berpengalaman.

Sugeng Widodo. (Rabithah)

Sugeng Widodo mengatakan, “Sudah sejak 2017 Banjari ada disini. Diikuti oleh peserta didik dari Kelas III sampai dengan V yang dibagi menjadi beberapa grup terdiri dari 10 anggota per satu grupnya.”

Guru Kelas V, SDN Pakel I Bareng, Siti Muslimah, S.Pd. mengatakan bahwa ekstrakurikuler Banjari menggelar latihan rutin tiap Kamis. Apabila akan melaksanakan penampilan ataupun perlombaan, maka akan lebih diintensifkan latihannya.

Grup vokal banjari Nurul Qolbi. (Rabithah)

“Untuk mengisi acara di satuan pendidikan semacam peringatan hari besar agama Islam atau pun yang lain sudah pasti. Kemudian tak jarang juga melakukan penampilan di luar satuan pendidikan, sehingga grup Banjari Nurul Qolbi dapat memanfaatkan melatih mental juga kepercayaan diri peserta didik. Selain itu juga pelbagai ajang perlombaan pun tak henti untuk di coba, baik mengukur kepiawaian tentunya menambah pengalaman tersendiri,” terang Siti Muslimah.

Jajaran guru SDN Pakel I Bareng dan Pengawas Kecamatan Bareng. (Rabithah)

Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) SDN Pakel I Bareng, M. Sueb, S.Pd.I. memungkasi bahwa keagamaan Islam memang sangat kental terasa di satuan pendidikan yang saat ini sedang membangun musala secara mandiri itu. Dibuktikan dengan pembiasaan membaca Alquran, Salat Duha, hafalan surah pendek, dan tiap Jumat Legi mengenakan busana muslim sembari menjalankan istiqosah, tahlil, dipungkasi dengan penampilan Banjari.

Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma

SDN Pakel I Bareng


Tahun Berdiri : 1965

Jumlah Guru : 12

Jumlah Peserta Didik : 89

Ekstrakurikuler : Pramuka, Al Banjari, Seni Tari, Bina KSN, dan Atletik.




Lebih baru Lebih lama