Ilustrasi memotong bawang merah. (Ist)


NASIONAL - Pedih mata sulit dihindari saat mengiris bawang merah. Bahkan, bisa membuat hidung berair hingga menangis. Dilansir dari Healthline, menangis akibat memotong bawang tidak disebabkan oleh emosi apapun, melainkan refleks dari kandungan bawang merah. Bawang akan mengeluarkan enzim dan asam sulfenat saat kulitnya dikupas.

Baca Juga: Gelar Karya Wujud Implementasi Kurikulum Merdeka

Kedua senyawa ini akan bercampur dengan propanethial S-oxide atau gas yang menyebabkan iritasi. Propanethial S-oxide akan berubah menjadi asam sulfat saat menyentuh lapisan air yang melindungi bola mata. Mata manusia memiliki pertahanan untuk menghindari bahaya. Saraf mata akan mendeteksi keluarnya air mata saat terpapar dengan senyawa tersebut.



Ada orang yang lebih sensitif sehingga sering menangis saat memotong bawang. Bahkan, memicu reaksi gatal-gatal di tubuh. Bawang yang dimaksud bukan hanya bawang merah, melainkan bawang putih, daun bawang dan bombai. Meski menyengat, menangis yang disebabkan oleh kegiatan memotong bawang disebut tidak berbahaya.

Namun, sebaiknya hindari hal tersebut dengan meletakkan penghalang atau memberi jarak antara mata dan bawang. Bila mata tetap terasa pedih setelah memotong bawang, segera bilas tangan dan muka menggunakan air dingin. Kompres mata dengan mentimun dingin untuk mengurangi iritasi. Bila perlu, gunakan obat tetes mata sesuai dengan saran dokter.

Sumber/Rewrite: kompas.com/Tiyas Aprilia

Lebih baru Lebih lama