![]() |
Sepak bola yang manjadi ajang paling populer. (ist) |
JOMBANG - Semarak pelaksanaan ajang Pekan Olahraga Pelajar Tingkat Kabupaten (Popkab) Piala Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang Jenjang SMP tahun 2023 memang telah berakhir. Serangkaian kenangan manis terukir bagi para penyelenggara dan tentunya bagi peserta yang berhasil menyabet gelar juara.
Ajang ini menjadi salah satu upaya dalam membentuk karakter sportifitas, tangguh dan semangat meraih prestasi bagi peserta didik.
Acara yang digagas anggota Musyawarah Guru Mata Pelajaran Pendidikan Jasmani Olahraga Kesehatan (MGMP PJOK) tersebut terlaksana dengan meriah serta sportif pada (4 s.d 11/3). Pembukaan acara hingga beberapa perlombaan dipusatkan di GOR Kabupaten Jombang, selanjutnya beberapa cabang olahraga dilaksanakan di lapangan SMK Negeri 3 Jombang, Desa Plosogeneng, dan SMP Negeri 1 Peterongan.
Baca Juga: Mahasiswa Baru Harus Pandai Manajemen Waktu, Begini Caranya
Ketua Panitia POPKAB Piala Kepala Disdikbud Kabupaten Jombang Jenjang SMP Tahun 2023, juga sebagai Guru PJOK SMP Negeri 2 Megaluh, Abdul Gofur, S.Pd menyampaikan bahwa ajang ini telah dinantikan lantaran sudah vakum selama beberapa tahun terakhir. Sehingga peserta yang mendaftar terbilang membeludak hingga 2.350 peserta dari 49 satuan pendidikan SMP Negeri dan Swasta yang tergabung dalam MGMP PJOK.

“Popkab Piala Kepala Disdikbud Kabupaten Jombang Jenjang SMP Tahun 2023 dapat dikatakan mampu mengobati keinginan berlaga para peserta didik, sebab beberapa tahun terkahir sangat minim adanya lomba bidang olahraga. Padahal keberadaan ajang ini mampu menempa kemampuan peserta didik. Hasilnya pun mengejutkan, apabila sebelumnya banyak cabang olahraga hanya didominasi beberapa wilayah saja, kini mulai mampu diimbangi wilayah lain. Sehingga dapat disimpulkan bahwa kompetensi cabang olahraga kian merata dan muncul bibit-bibit olahragawan baru,” beber Abdul Gofur.
![]() |
Senen saat membuka acara. (ist) |
Pria yang menjabat sebagai Ketua MGMP PJOK Wilayah Utara itu menambahkan bahwa menariknya banyak inovasi yang disuguhkan dalam ajang yang dipersiapkan selama tiga minggu ini. Diantaranya konsep pembukaan dan penutupan yang digelar berbeda dengan menampilkan persembahan kesenian tari tradisional dan Barongsai. Variasai cabang olahraga yang kian banyak yaitu sepak bola, voli, basket, dan yang teranyar adalah atletik dan sepak takraw, selain itu untuk pertama kalinya acara berpusat tidak di satuan pendidikan melainkan di GOR.
![]() |
Jajaran panitia yang terlibat. (ist) |
Kepala Disdikbud Kabupaten Jombang, Senen, S.Sos., M.Si menyampaikan bahwa ajang ini menjadi salah satu upaya dalam membentuk karakter sportifitas, tangguh dan semangat meraih prestasi bagi peserta didik. Selain itu juga menjadi ajang pembuktian satuan pendidikan yang mampu melatih peserta didiknya. Harapannya peserta didik yang telah berprestasi mampu melanjutkan jenjang karir berolahraganya di tingkat yang lebih tinggi, serta otomatis dapat menjadi bekal dalam memilih satuan pendidikan jenjang selanjutnya.
Reporter/Foto: Rabitha Maha/Istimewa