Ilustrasi kebersamaan orangtua dengan anaknya. (Ist)


NASIONAL - Seiring perkembangan zaman, orangtua juga harus belajar bagaimana pola asuh terbaik bagi anaknya. Dengan pola asuh yang tepat, diharapkan anak bisa berkembang optimal dan siap menghadapi masa depan.

Terlebih tantangan di masa depan akan jauh lebih kompleks. Sehingga dengan pola asuh yang tepat anak bisa punya modal untuk menghadapi semua tantangan di masa depan. Ada berbagai macam pola asuh yang biasa diterapkan para orangtua. Salah satunya adalah pola asuh otoritatif yang bermanfaat untuk mengembangkan karakter anak.

Baca Juga: Bintarti Kartiningsih, S.Pd. Pengalaman Hantarkan Jadi Juara Perlombaan

Dilansir dari akun Instagram Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud Ristek), Minggu (24/9) membagikan informasi mengenai pola asuh otoritatif. Bagi orangtua yang belum pernah mendengar pola asuh otoritatif, berikut penjelasan Kemendikbud Ristek.



Sebelum membahas lebih lanjut mengenai pola asuh otoritatif, ada beberapa pola asuh orangtua terhadap anak. Yakni otoriter, permisif, dan neglectful. Berikut Kompas.com rangkuman mengenai pola asuh otoritatif yang kerap disebut sebagai pola asuh yang paling baik karena menekankan sikap suportif orangtua tanpa mengurangi ketegasan kepada anak. Untuk menerapkan pola asuh otoritatif, orangtua perlu menerapkan beberapa hal seperti:

· Memberikan anak perhatian, kasih sayang dan dukungan untuk menciptakan ikatan emosional yang kuat.

· Menyisihkan waktu untuk berbicara dan mendengarkan perasaan yang dirasakan oleh anak.

· Menetapkan aturan tegas dan konsisten yang telah disesuaikan dengan kemampuan dan perkembangan anak. Pastikan juga mereka memahami akibat yang akan timbul jika mereka melanggar aturan tersebut.

· Menjadi teladan yang positif bagi anak. Dengan begitu, anak-anak akan tumbuh dan berkembang sesuai dengan harapan yang diinginkan.

Demikian pola asuh otoritatif yang perlu diketahui para orangtua di Indonesia. Informasi ini bisa diterapkan para orangtua dalam mendidik dan membesarkan anaknya.

Sumber/Rewrite: kompas.com/Tiyas Aprilia

أحدث أقدم