Sambutan yang diberikan oleh Kepala Balai Besar Guru Penggerak Jawa Timur. (Donny)


JOMBANG - Komunitas Guru Belajar Nusantara (KGBN) Kabupaten Jombang pada (3/9) menggelar Temu Pendidik Nusantara (TPN) yang kesepuluh. Bertempat di SMA PGRI I Jombang, agenda yang bertema Tumbuh Berkelanjutan Perubahan Pendidikan Melampaui Ruang Kelas ini, diikuti oleh ratusan guru dari pelbagai jenjang. Mulai dari SD, SMP, SMA sederajat.

Sengaja dikontekstualkan dengan lokalitas para guru yang sesuai dengan proses kreatif dalam membersamai proses belajar peserta didik.

Ketua KGBN Kabupaten Jombang, Nadroh Jauharoh, S.Pd., M.A.P. menjabarkan, pemilihan tema tersebut diambil sejalan dengan pengembangan praktik Kurikulum Merdeka saat ini. Utamanya, mengenalkan dan mengarahkan para guru yang notabene baru mengikuti TPN untuk lebih terbuka pemahamannya saat mengelola pembelajaran.

“Penguatan wacana dalam TPN X di KGBN kali ini memang membawa paradigma konsep dan metode belajar yang multidimensi dalam segi praktiknya. Hal ini sejalan dengan prinsip KGBN yang merupakan forum belajar bersama bagi guru dengan mengedepankan praktik baik antara sesama pendidik,” ujar Nadroh Jauharoh.

Baca Juga: PPDB 2023/2024 Semakin Mudah Setelah Diperbaiki

Berlangsung dalam tiga sesi kelas, praktik baik terbagi pada beberapa kegiatan. Pertama, kelas kemerdekaan dengan ulasan berbagi praktik baik. Kedua, kelas kolaborasi yang mengusung prinsip cinta. Serta yang terakhir, kelas kompetensi yang berisi Cerdas Cermat Guru (CCG) berbasis Quizizz.



Nadroh Jauharoh menambahkan, yang membedakan konsep kegiatan TPN dari pelatihan maupun forum sejenis ialah pada praktiknya. TPN sendiri menjadi ajang berbagi pengalaman praktik mengajar antar sesama guru.


Pembagian buku gratis kepada para peserta. (Donny)

“Sebab, hal ini belum banyak dilihat sebagai potensi media belajar alternatif bagi guru yang memudahkan pemahaman ihwal pentingnya refleksi mengajar. Perlu dipahami jika pengalaman antar guru disatukan, dipelajari dalam satu forum kajian bersama, refleksi akan mudah dilakukan. Termasuk kritik, saran, maupun masukan dalam mengamalkan metode pembelajaran bagi peserta didik. Sehingga yang dapat disarikan dari agenda TPN X di KGBN 2023 ini memang tidak banyak teori yang dipaparkan dari narasumber. Melainkan, sengaja dikontekstualkan dengan lokalitas para guru yang sesuai dengan proses kreatif dalam membersamai proses belajar peserta didik,” imbuh Nadroh Jauharoh.

Para peserta sedang mendiskusikan materi pertemuan. (Donny)

Sementara itu, Ketua Tim Perubahan Komunitas Yayasan Guru Belajar, Maman Basyaiban, yang datang untuk mendampingi simulasi CCG di TPN X KGBN Jombang, menguraikan, kedepannya refleksi dan praktik baik akan menyasar stakeholder pendidikan seluruhnya dengan tema kepemimpinan dan efeknya terhadap perubahan di dunia pendidikan. Pengangkatan tema ini tak lepas dari upaya membedah makna dan nilai kepemimpinan, dari sudut pandang pendidik maupun peserta didik yang dapat memberikan sentuhan peningkatan mutu bagi satuan pendidikan.

Reporter/Foto: Donny Darmawan

أحدث أقدم