“Hey hey kawan bersiaplah.. Waktu kita pun telah tiba.. Mari kita mari kita bersepeda bersepeda.. Mari kita cerahkan hari.”(Sepeda - RAN)
SUMOBITO – Sepenggal lirik di atas seolah menggambarkan kegiatan bersepeda di pagi hari itu menyenangkan. Apalagi bersama-sama dengan teman selaiknya berangkat ke sekolah. Seperti yang dilakukan oleh peserta didik MTsN 12 Jombang walaupun rata-rata jarak rumah sekitar tiga hingga lima kilometer.
Salah satunya ialah Adelia Putri yang mengaku pergi ke madrasah dengan bersepeda berama-sama memang sangat menyenangkan. Meski jarak relatif jauh sering tidak menjadi masalah karena diselingi dengan berbincang (baca: Ngobrol).
Asyiknya sebelum menuju ke madrasah, biasanya berkumpul dulu di suatu tempat. Bahkan kalau menjumpai teman di jalan, sering kali mengajak bareng berboncengan.
“Saya sendiri sudah terbiasa sejak kelas I SD bersepeda hingga kini sudah menginjak kelas VIII,” ungkap Adelia Putri.
Sementara Ria yang juga rekan bersepda Adelia Putri menambahkan bila biasanya lima hingga enak anak berangkat bersama. Jumlah itu masih bertambah kalau berpapasan dengan teman-teman lain sehingga kian ramai dan mengular kebelakang rombongannya
Ria mengungkapkan, “Kerap timbul rasa takut andaikan berpapasan dengan kendaran lain yang lebih besar. Untuk itu saya bersama teman-teman memilih berhati-hati sekalius enggan bercanda sewaktu bersepeda.” Perempuan berhijab ini pun mengakui kalau bersepeda telah melatih dirinya lebih disiplin. Artinya, mulai mengatur waktu istirahat dan bangun lebih pagi agar tidak sampai terlambat sampai di madrasah. Selain itu walau bersepda tidak lantas membuatnya kantuk. Justru makin bersemangat karena tiap pagi terbiasa berolahraga bersepeda.
Seperti halnya sebuah penelitian yang dilakukan oleh tim peneliti dari Spanish National Research Council di Madrid, Spanyol yang membandingkan moda transportasi ke sekolah dan tingkat kecerdasan anak dengan melibatkan 1.700 remaja. Hasilnya yang menghabiskan waktu bersepeda memiliki nilai akademik lebih bagus daripada pengguna kendaraan bermotor.
Terkait dengan hasil riset ini, Dr. Fracois Trudeau dari Universite du Quebec menyebut jika dengan bersepeda bisa meningkatkan aliran darah ke otak, sehingga dapat membantu kinerja otak. Hal inilah yang membuat tingkat kecerdasan anak-anak yang gemar bersepeda lebih baik. Selain itu, banyak ahli berpendapat bahwa selain memiliki tingkat kecerdasan lebih baik mereka juga memiliki kesiapan mental yang lebih matang untuk memulai hari. ■ aditya eko