NASIONAL - Daging ayam menjadi salah satu bahan makanan pilihan masyarakat dunia karena kandungan protein yang ada di dalamnya. Ayam bahkan menjadi hewan yang paling mudah dan murah diperoleh oleh manusia dan mampu menjaga kesehatan serta imunitas tubuh.
Saat ini banyak daging ayam yang dijual di pasaran yang terdiri dari ayam negeri atau lebih dikenal broiler dan ayam kampung. Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap berhati-hati dan selektif dalam memilih daging ayam yang berkualitas dan sehat.
Head of Marketing RPA Wilayah Barat PT Ciomas Adisatwa, drh. Sigit Pambudi mengatakan daging ayam yang sehat dan berkualitas bisa dibedakan berdasarkan bentuk dan rupanya. Dalam diskusi virtual Japfa ‘Daging Ayam Sebagai Sumber Protein Hewani: Fakta dan dan Hoaks’, (4/11) dia pun membagikan beberapa cara untuk membedakan daging ayam yang sehat.
1. Warna putih kekuningan cerah dan mengkilat
2. Bila disentuh terasa lembab dan tidak lengket
3. Bagian otot paha dan dada teksturnya kenyal
4. Memiliki bau khas daging segar
5. Tidak ada pendarahan dan bekas luka
6. Serat daging agak halus
Kepala Divisi Kesehatan Masyarakat Veteriner Institut Pertanian Bogor, Dr. drh. Denny W. Lukman menyarankan masyarakat yang hendak membeli daging ayam, sebaiknya memperhatikan logo Nomor Kontrol Veteriner (NKV) yang terdapat pada kemasan. Logo tersebut menjamin kualitas daging ayam yang dijual dalam kondisi layak dan berkualitas. NKV adalah jaminan pemerintah pada produsen yang telah menetapkan praktik higiene sanitasi sesuai dengan Persyaratan Dasar Kemananan Pangan.
Sumber/Rewrite: okezone.com/Tiyas Aprilia
