PETERONGAN – Terjun dalam dunia pendidikan yang bersumber dari hati, mungkin tidak semua mengalami dorongan tersebut. Namun berbeda jika bertemu dengan Eni Lailiyah, S.Pd., M.Pfis. Juara I Kepala TK Berpretasi dalam ajang Seleksi Pendidik dan Tenaga Kependidikan Berprestasi tahun 2020 yang diselenggarakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang.

Dia berani mengubah jalan hidup yang ditempuhnya, demi menciptakan kelayakan pendidikan bagi semua. “Mulanya saya memang mendalami pendidikan eksakta. Namun ketika melihat dan merasakan sendiri kondisi sosial yang berada di seputaran rumah, langsung saja berubah,” aku Eni Lailiyah yang kerap disapa Lia ini.

Menurut Eni Lailiyah, tidak semua masyarakat beruntung. Utamanya dalam mengenyam pendidikan hingga ke jenjang yang lebih tinggi. Ada sebagian yang terpaksa memupuskan harapannya karena factor keterbatasan.

Mulanya saya memang mendalami pendidikan eksakta. Namun ketika melihat dan merasakan sendiri kondisi sosial yang berada di seputaran rumah, langsung saja berubah.

Untuk itu, Eni Lailiyah bertekad untuk menjadi seorang guru di TK seiring dengan niatan keluarga besarnya mendirikan TK Al Wardah, Dusun Budug, Desa Tugusemberjo, Kecamatan Peterongan. Di sana dia bisa mengaktualisasikan semua pemikiran, inovasi, dan perhatiannya untuk anak didiknya. Tanpa terkeculai dan tidak melihat latarbelakang keluarganya. Sepenuhnya dia mencurahkan yang terbaik dalam dirinya guna pendidikan dasar anak-anak di kampung halamannya.

Eni Lailiyah mengatakan, “Bagi mereka yang berlatar keluarga berkecukupan, mungkin bisa menyekolahkan buah hatinya setinggi-tingginya. Sebaliknya, jika tidak, pilihannya hanyalah bekerja.”

Baca Juga: Desa Daditunggal, Kecamatan Ploso Gabungan Tiga Dusun

Lebih lagi dalam metode yang dia ajarkan mengenai hafalan Alquran pada usia anak-anak yang mengantarkannya menjadi juara. Perempuan berkacamata ini menemukan sisi lain dalam pola mendidik. Salah satu di antaranya adalah pentingnya akhlak sebagai modal dasar peneguh dari segala macam godaan duniawi.



“Jikalau akhlak anak didik sudah terjaga, maka dipastikan dapat terhindar dari bermacam-macam keburukan. Juga mampu menjadi pembangkit motivasinya dalam belajar dan menemukan banyak cara menggapai mimpi,” tutur Eni Lailiyah.

Bagi Eni Lailiyah secara lahiriah semua memiliki peluang yang sama untuk sukses. Tinggal kemauan dan tekad yang kuat menggapainya. Meskipun berlebih fasilitas yang mendukung, tetapi tak ada niatan, semuanya akan sirna begitu saja.

Reporter/Foto: Donny Darmawan

Eni Lailiyah S.Pd, M.Pfis

Lahir : Peterongan 6 Juli 1982

Pendidikan :

· MAN 1 Jombang 1997-2000

· SI Pendidikan Fisika Universitas Negeri Malang 2000-2004

· S2 Pengajaran Fisika Institut Teknologi Bandung

Lebih baru Lebih lama