JOMBANG – Keterlibatan teknologi di ranah pendidikan semakin berkontribusi aktif dalam praktiknya. Terlebih kebutuhannya kini guna mendukung sarana pembelajaran selama masa pandemi. Berbagai penyesuaian terus dilakukan agar terselenggaranya pendidikan yang tetap optimal meski terjadi keterbatasan waktu pertemuan saat di satuan pendidikan.
Fenomena pembelajaran di tengah pandemi penguasaan bidang teknologinya masih kurang maksimal dari sisi guru maupun peserta didik. Sehingga dengan tekad dan kemandirian, IGI Kabupaten Jombang memiliki agenda melaksanakan kegiatan secara berkelanjutan.
Wadah ini dijadikan sebuah peluang oleh Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Jombang untuk memantik guru serta peserta didik dalam kreativitasnya mengembangkan Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK). Tepat di Hari Jumat (23/04) bertempat di Aula III Dinas, Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang IGI Kabupaten Jombang mengundang para peserta lomba TIK dengan konsep inovasi dan kreativitas media pembelajaran di tengah kondisi yang mengharuskan belajar Dari Rumah (Daring). Sasaran kegiatan merupakan guru dan peserta didik jenjang SD dan SMP Negeri/Swasta Se Kabupaten Jombang.
Perwakilan pihak Disdikbud Kabupaten Jombang, Kepala Bidang Ketenagaan, Disdikbud Kabupaten Jombang, Karyono. SPd., MPd. menuturkan, “Adanya kompetisi ini perlu diapresiasi serta ditingkatkan untuk selanjutnya berkembang pada jenjang lebih tinggi ke SMA/SMK. Harapannya setelah mendapat penghargaan, para pemenang dapat mengajak dan menggerakkan para guru serta peserta didik secara masif untuk lebih getol belajar di bidang TIK. Hal itu selaras dengan program pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI yang mencanangkan Program Merdeka Belajar dan Sekolah Penggerak.”
Sejalan dengan hal tersebut, Ketua IGI Kabupaten Jombang, Samsul Hudah, S.Pd., MPd. mengulas bahwa IGI melihat fenomena pembelajaran di tengah pandemi penguasaan bidang teknologinya masih kurang maksimal dari sisi guru maupun peserta didik. Sehingga dengan tekad dan kemandirian, IGI Kabupaten Jombang memiliki agenda melaksanakan kegiatan secara berkelanjutan.
“Kegiatan yang terselenggara ini tidak semata-mata menyaring para pemenang saja. Tetapi kami memiliki komitmen dan tujuan agar di antara pemenang dapat menjadi pelopor di bidang TIK utamanya di lingkungan tempat mereka menimba ilmu,” tutur Samsul Hudah.
Samsul Hudah menambahkan, sinergitas tersebut dapat dikembangkan bersama IGI Kabupaten Jombang dan nasional. Kini tepat di umurnya yang ke lima tahun, sudah memiliki 1010 anggota yang aktif dan tergerak di 83 channel. IGI Nasional juga sudah melakukan beberapa pelatihan TIK untuk 757 guru.
Reporter/Foto: Chicilia Risca Y./Rabithah M.S.