Kegiatan latihan gamelan bersama peserta didik, guru, dan pelatih. (ist)


TEMBELANG – SMP Negeri 2 Tembelang mengembangkan potensi peserta didiknya melalui musik tradisional. Ya, lewat kegiatan ekstrakurikuler, anak didik dilatih bermain gamelan. Walhasil, banyak hal positif yang bisa diambil dari kegiatan tersebut.

Bermain gamelan mampu membangun karakter yang diharapkan. Dari kesabaran, indah dalam bertutur dan bersikap, kedisiplinan, saling menghormati, bersosialisasi yang baik, dan masih banyak lagi karakter lainnya yang dipelajari oleh peserta didik.

Kepala SMP Negeri 2 Tembelang Srimudayani Dewi Astutik, M.Pd mengatakan, tatkala Pandemi Covid-19 melanda, banyak anggaran yang sudah disusun tidak mampu terserap. Supaya tak sampai dikembalikan begitu saja, tercetus gagasan digunakan membeli seperangkat gamelan.

Baca Juga: Mendidik ABK di Rumah Belajar Sumber Ilmu

“Sebelumnya memang kami sudah melakukan konsultasi dengan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang terkait perubahan penggunaan anggaran tersebut. Ketika diperkenankan, maka menjadi sebuah kesempatan emas guna mewadahi potensi peserta didik,” jelas Srimundayani Dewi Astutik.

Kepala SMP Negeri 2 Tembelang, Srimudayani Dewi Astutik. M.Pd. (Chicil)

Setelah dikomunikaiskan dengan peserta didik, ternyata mendapat respon yang positif. Mereka ternyata tidak asing dengan lantunan gamelan dan musik-musik tradisional. Mereka sudah sering mendengar bunyi alat musik tersebut di lingkungan tempat tinggalnya. Tak heran, sewaktu di buka kesempatan berlatih gamelan melalui kegiatan ekstrakurikule, banyak yang ikut bergabung.

Kepala dan Guru SMP Negeri 2 Tembelang. (ist)

Srimundayani Dewi Astutik menyampaikan, “Peserta didik rutin datang saat jam latihan. Mereka antusias. Memang banyak hal positif yang didapatkan. Secara tidak langsung, bermain gamelan mampu membangun karakter yang diharapkan. Dari kesabaran, indah dalam bertutur dan bersikap, kedisiplinan, saling menghormati, bersosialisasi yang baik, dan masih banyak lagi karakter lainnya yang dipetik oleh peserta didik.”

Wakil Kepala SMP Negeri 2 Tembelang Seksi Kesiswaan, Dwi Siswati,S.Pd. (Chicil)


Wakil Kepala Sekolah, SMP Negeri 2 Tembelang, Bidang Kesiswaan, Dwi Siswati, S.Pd. pun melihat ini menjadi warna baru. Artinya, ketika peserta didik mulai diperkenankan melakukan pendidikan tatap muka, ada yang baru di sekolah. Sehingga ada tambahan motivasi kembali selain melepas rindu. “Tentunya juga ingin mempelajari langsung sebuah kesenian adiluhung melalui seperangkat alat musik gamelan,” kata Dwi Siswati.

Reporter/Foto: Chicilia Risca Y.

Lebih baru Lebih lama