Wasisto dan rekannya Faris saat melakukan penyedotan tinja. (Chicil)


JOMBANG – Mendengar kata tinja, sepertinya membuat kita bergidik ngilu dan merasa jorok. Tetapi tidak untuk Heru Purwanto, pemilik usaha sedot tinja Lancar Jaya yang sudah berjalan sebelas tahun ini. Baginya tinja bak sebuah berkah yang menghasilkan pundi rupiah.

Lelaki 65 tahun ini berkisah, dahulu membuka usaha sedot tinja karena peluang bisnisnya yang terbuka lebar. Selain memang belum banyak yang menjalankannya, ditambah dengan semakin berkembangnya permukiman. Hal itulah yang membuatnya berani melepas pekerjaan sebelumnya di sebuah pabrik guna berkonsentrasi ke usaha sedot tinja ini.

“Bermodalkan sekitar Rp 50 juta untuk membeli perangkat diantaranya mobil bak terbuka, tangki 2.000 liter, selang penyedot, diesel, serta vakum. Mulanya dulu menawarkan ke Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Jombang. Bersyukurnya berhasil terjalin kerjasama selama dua tahun pertama. Selanjutnya semakin ramai pelanggan. Mulai dari rumah sakit swasta, pabrik, pondok pesantran, SPBU, dan tentunya rumah penduduk umumnya,” terang Heru Purwanto.

Dalam proses pengerjaan pembersihan tangki septik membutuhkan waktu yang variatif. Biasanya 20 menit dapat selesai asalkan lokasinya mudah dijangkau.

Mengusung moto Kepuasan Anda adalah Keberhasilan Kami, bapak tiga anak ini selalu menjaga kepercayaan dengan ketelitian serta kesempurnaan kerja. Memastikan kebersihan tangki septik sepenuhnya, kemudian kerapian seperti sedia kala sesuai sebelum dibongkar. Selanjutnya dapat digunakan dengan normal.

Baca Juga: PPDB Online Tapel 2021/2022 Tokcer Jalannya

Salah satu karyawan sedot tinja Lancar Jaya, Wasisto membeberkan dalam proses pengerjaan pembersihan tangki septik membutuhkan waktu yang variatif. Biasanya 20 menit dapat selesai asalkan lokasinya mudah dijangkau. Berbeda apabila pemilik rumah lupa penempatan lubang tangki septik dan keadaannya mengendap. Dibutuhkan waktu tambahan kembali guna mengaduknya terlebih dahulu. Dapat lebih dari 60 menit pengerjaannya.

Wasisto menjelaskan, “Kalau tak diaduk maka tak dapat disedot. Endapan itu terjadi karena sudah berusia di atas 20 tahun dan tak pernah dibersihkan sebelumnya. Kalau sudah tertampung dalam tangki mobil, selanjutnya dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Jombang guna di tampung dan kemudian hari menjadi tanah. Barulah mobil kembali dalam keadaan bersih tanpa meninggalkan bau.


Pemilik usaha sedot tinja Lancar Jaya, Heru Purwanto. (Chicilia)


Jasa sedot tinja Lancar Jaya yang beralamatkan di Jalan Adityawarman No. 38 Kelurahan Kaliwungu, Kecamatan Jombang mematok harga sekali pekerjaan Rp 600 ribu. Namun jika di luar Kecamatan Jombang dikenakan biaya tambahan sekitar Rp 100 ribu sampai dengan Rp 150 ribu. Dikerjkan oleh tiga orang karyawan yang memiliki tugas masing-masing.

Reporter/Foto: Chicilia Risca Y.

Lebih baru Lebih lama