Ilustrasi ibu mempersiapkan bekal untuk anaknya. (ist)


NASIONAL - Tahun ajaran baru 2022/2023 telah dimulai di beberapa daerah. Banyak sekolah yang mulai melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen. Bagi peserta didik yang sudah masuk sekolah, maka harus mempersiapkan diri dan semangat masuk ke sekolah lagi. Tidak hanya bagi peserta didik saja, tetapi para orangtua juga kembali ke rutinitas yakni menyiapkan bekal makanan bagi anaknya. Terlebih bekal yang sehat.

Jadi, jangan sampai anak atau peserta didik jajan di luar sekolah yang jajanannya tidak diketahui keamanan bagi kesehatan sang anak. Untuk itu, penting sekali anak dibawakan bekal dari rumah oleh orangtua. Seperti apa bekal yang sehat itu untuk persiapan masuk sekolah Tips bekal anak sekolah yang sehat Informasi dilansir dari laman Fakultas Keperawatan Universitas Airlangga (Unair), berikut ini tips yang bisa orangtua lakukan saat menyiapkan bekal anak sekolah:

Cukupi kebutuhan lemak harian
Anak membutuhkan lemak dalam makanan agar tetap berenergi dan lebih mudah berkonsentrasi saat di sekolah. Ada beberapa sumber lemak baik yang bisa orangtua berikan sebagai bekal sekolah anak, di antaranya: mentega, minyak, keju, kacang-kacangan, daging.

Orangtua juga dianjurkan untuk membekali anak dengan makanan yang mengandung lemak baik HDL, seperti ikan tongkol atau ikan salmon. Meski memiliki manfaat bagi kesehatan, tetap batasi konsumsi lemak pada anak, yaitu tidak lebih dari 67 gram per hari.

Buah dan sayur segar
Anak diberikan buah-buahan dan sayuran yang kaya akan nutrisi. Ini karena mengandung banyak vitamin dan serat. Agar memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut, anak usia sekolah dianjurkan untuk mengonsumsi sayur dan buah sebanyak 300–400 gram per hari.

Berikan anak buah-buahan segar sebagai bekal sekolahnya, bukan buah dalam bentuk jus kemasan atau kaleng. Untuk bekal sayuran, batasi pemberian sayuran beku atau kalengan karena mengandung sodium yang tinggi.

Dengan biji-bijian
Ada beberapa jenis biji-bijian yang bisa Bunda berikan sebagai bekal sekolah anak, yakni popcorn, oatmeal, dan quinoa. Orangtua juga disarankan untuk memilih biji-bijian utuh, seperti beras merah atau roti gandum utuh daripada beras putih atau roti putih.

Minuman sehat
Tak hanya makanan, orangtua juga harus memperhatikan pula jenis minuman yang dikonsumsi anak. Untuk bekal sekolah anak, lebih baik berikan air putih atau susu. Anak-anak membutuhkan sekitar 2–3 gelas susu setiap harinya. Jika anak tidak mau minum susu di sekolah, berikan jus buah murni yang Anda olah sendiri, bukan jus kemasan.

Penuhi dengan makanan bergizi seimbang
Sedangkan tips terakhir ialah bekal sekolah anak yang baik tentu tak lepas dari makanan bergizi seimbang. Artinya, bekal harus terdiri dari: biji-bijian, buah-buahan, sayuran, daging atau makanan berprotein, susu atau produk olahan susu. Makanan bergizi seimbang sangat penting, mengingat anak usia sekolah masih dalam masa tumbuh kembang dan memiliki lebih banyak aktivitas di luar sehingga rentan terkena penyakit.

Maka dari itu, luangkan sedikit waktu untuk menyiapkan bekal sekolah anak setiap harinya. Jika dirasa terlalu berat, cobalah membuat rencana menu atau persiapkan bahan masakan untuk bekal sekolah anak di akhir pekan. Dengan demikian, orangtua tidak membutuhkan banyak waktu untuk membuatnya.

Sumber/Rewrite: kompas.com/Tiyas Aprilia

Lebih baru Lebih lama