Kepala SMP Negeri 1 Peterongan, Suprayitno, S.Pd. saat menilai dan membeli hasil karya. (Rabithah)


PETERONGAN – Di dalam aktivitas satuan pendidikan, tidaklah selalu berkutat dengan pembelajaran secara resmi. Melainkan banyak ragam kegiatan yang bisa dijadikan wahana pembelajaran alternatif bagi peserta didik. Seperti yang berlangsung di SMP Negeri 1 Peterongan tiap tengah semester selalu menyelenggarakan Gelar Pameran Karya.

Karya yang ditampilkan merupakan hasil dari kontemplasi dan pengerjaan yang serius supaya ada kebanggaan ketika menampilkannya.

Walau sempat terhenti selama pandemi Covid-19 berlangsung, kini berkat kegigihan dan kerjasama seluruh civitas akademik kegiatan Gelar Pameran Karya bisa diselenggarakan dan dibarengi dengan segenap acara lain dari 28 s.d 30 Maret 2022.

Baca Juga: Meningkatkan Prestasi Anak Didik Melalui Pendidikan Karakter Metode Cooperative Learning

Diungkapkan Kepala SMP Negeri 1 Peterongan, Suprayitno, S.Pd. bahwa keseluruhan persiapan Gelar Pameran Karya dilakukan sendiri oleh guru serta perwakilan Kelas IX dan Pengurus OSIS SMP Negeri 1 Peterongan. Semakin menarik karena Gelar Pameran Karya di helat selama tiga hari dan ditempatkan di dalam dan luar ruang kelas. Sehingga akan banyak sekali tampilan seni karya peserta didik yang dapat dipertunjukkan.

Wali peserta didik membeli karya seni. (Rabithah)

“Apalagi pelaksanaannya berbarengan dengan penerimaan rapor peserta didik. Membuat wali peserta didik bisa menyaksikan langsung buah karya dari anak-anaknya. Ditambah lagi ada bazar makanan hingga pentas seni, membuat wali peserta didik seakan disambut dengan pelbagai sajian,” terang Suprayitno.

Penampilan tari modern. (Rabithah)

Wakil Kepala SMP Negeri 1 Peterongan, Bidang Kurikulum, Alfan Bahagia, S.Pd. memaparkan, selain Gelar Pameran Karya juga ada perlombaan yang ditujukan kepada peserta didik diantaranya tari tradisional dan modern, menggambar, tartil, hingga karaoke. Bahkan semakin meriah lagi karena ada aksi kolaborasi antara peserta didik dan guru dalam bermusik.

Peserta didik yang berhasil meraih karya terbaik. (Rabithah)

Sementara Guru Seni Budaya, SMP Negeri 1 Peterongan, Budi Hermono, S.Pd. menerangkan, karya yang ditampilkan merupakan hasil dari kontemplasi dan pengerjaan yang serius supaya ada kebanggaan ketika menampilkannya. Tak hanya dipajang saja, besar kemungkinan ada apresiasi hingga dijual bila ada yang berminat.

Seluruh civitas akademik SMP Negeri 1 Peterongan. (Rabithah)

Budi Hermono mengungkapkan, “Keseluruhan ada sekitar 122 karya lukis, 111 pajangan, 25 kerajinan bunyi, 22 sablon teknis lukis. Semua terangkai dalam satu tema, yaitu bambu dan batok kelapa. Sehingga sangat memanjakan mata menyaksikan hasil karya para peserta didik.

Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma

Lebih baru Lebih lama