Pelaksana Bidang Pembinaan PAUD dan PNF, Disdikbud Kabupaten Jombang saat melayani penandatanganan insentif. (Rabitha)

Perihal nominal juga masih berkisar sama dengan tribulan sebelumnya yaitu Rp 300.000 dipotong pajak. Kriteria penerima insentif bagi guru TK dan KB adalah yang belum sama sekali menerima insentif dari dana APBD untuk menentukan calon penerima insentif dan telah mengajar setidaknya dua tahun lamanya.

JOMBANG – Bidang Pembinaan PAUD dan PNF, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang menggelar serangkaian proses penandatanganan insentif bagi tenaga pendidik jenjang KB dan TK Se Kabupaten Jombang. Acara berjalan tertib pada Senin s.d Rabu (26 s.d 28/9) bertempat di Aula III Disdikbud Kabupaten Jombang.

Kepala Bidang Pembinaan PAUD dan PNF, Disdikbud Kabupaten Jombang Mohammad Suyuti, S.Pd., M.Si. menyampaikan bahwa penandatanganan ini merupakan tribulan ketiga pada tahun 2022. Terpantau hingga pada hari kedua penandatanganan berjalan sangat tertib dan sesuai dengan arahan. Lantaran peserta penandatanganan berjumlah ratusan maka dibagi menjadi tiga hari yaitu tujuh kecamatan setiap harinya dan terdapat dua sif, diantaranya pagi dan siang.

Kepala satuan pendidikan saat menunjukkan bukti penerimaan insentif. (Rabitha)
 
Mohammad Suyuti mengatakan, “Sehingga diharapkan tidak terjadi antrian yang mengular hingga menimbulkan kerumunan, terlebih terdapat empat titik meja penandatanganan sehingga prosesnya dapat berjalan cepat dan tepat. Perihal persyaratannya tak ada perbedaan dengan tribulan sebelumnya, hanya saja apabila pada tribulan pertama menyertakan fotocopy KTP, buku rekening, dan Surat Keterangan Aktif Mengajar.”


Perihal nominal juga masih berkisar sama dengan tribulan sebelumnya yaitu Rp 300.000 dipotong pajak, imbuh Mohammad Suyuti. Kriteria penerima insentif bagi guru TK dan KB adalah yang belum sama sekali menerima insentif dari dana APBD untuk menentukan calon penerima insentif dan telah mengajar setidaknya dua tahun lamanya.

Secara bergantian para guru melaksanakan penandatanganan insentif. (Rabitha)
 
Salah satu tenaga pendidik penerima insentif yang menjabat sebagai Kepala KB Nur Kamila Sumobito, Husnul Khotimah, S.Pd.I. menuturkan bahwa bersyukur masih mendapat insentif dari pemerintah. Hal ini sebagai bentuk kepedulian terhadap kesejahteraan tenaga pendidik PAUD yang terbilang memiliki tanggungjawab besar dalam dunia pendidikan.

Perempuan yang juga menjabat sebagai Ketua Pusat Kegiatan Gugus Kecamatan Sumobito itu menegaskan bahwa Tenaga pendidik PAUD harus memfokuskan diri dalam perkembangan anak baik secara fisik, psikis, emosi maupun spiritual serta mengembangkan kemampuan kognitif, afektif juga psikomotorik. Berdasar rentetan beban tersebut, masih berharap bahwa kedepannya kuota penerima insentif kian bertambah merata, seraya dengan peningkatan jumlah dana insentif yang diterima. 

Reporter/Foto: Rabitha Maha
Lebih baru Lebih lama