 |
| Budi Irawan saat memberangkatkan grup drumband. (Rabithah) |
MEGALUH – Terik matahari yang seakan menganga di atas kepala siang itu tak sedikitpun menyurutkan semangat segenap panitia dan peserta Karnaval PAUD Kecamatan Megaluh. Acara berjalan dengan meriah pada Sabtu (20/8) bertempat di Lapangan Kecamatan Megaluh. Tepat pukul 13:30 WIB acara dibuka dengan sambutan Camat Megaluh, Koordinator Wilayah Kerja Pendidikan (Wilkerdik) Kecamatan Megaluh, dan laporan kegiatan dari ketua panitia.
Disampaikan oleh Ketua Panitia Karnaval PAUD Kecamatan Megaluh yang juga menjabat sebagai Bendahara Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten, Sri Sulasiatun, S.Psi. bahwa seluruh panitia yang tergabung berjumlah 16 yang terdiri dari kepala satuan pendidikan TK, RA dan KB di Kecamatan Megaluh. Para panitia telah mempersiapkan acara hingga berjalan dengan lancar selama hampir satu bulan.
Untuk kedepannya supaya lebih meriah lagi. Terutama pada satuan pendidikan MI apabila berkenan juga bisa turut serta memeriahkan dengan mengirim delegasi grup drumband.
Sri Sulasiatun mengatakan, “Rangkaian diskusi dan rapat telah kita tempuh sebelumnya. Dari konsep acara, rute perjalanan, urutan waktu penyelenggaraan, tamu undangan hingga nomor urut peserta telah ditentukan dengan bijak dan adil. Terkait porsi kepanitiaan juga lengkap dari unsur TK, RA dan KB.”
Baca Juga: Desa Keplaksari, Kecamatan Peterongan Ditepuk dan Diambil Sarinya
Bersyukurnya semua dengan kompak dapat menyukseskan acara yang diikuti 54 kelompok tersebut, imbuh perempuan yang juga menjabat Kepala TK Pertiwi Megaluh itu. Terlebih, panitia juga menggandeng pihak Wilkerdik Kecamatan Megaluh, Polisi Sektor Megaluh, Puskesmas Megaluh hingga Pemerintah Desa Megaluh. Tak terkecuali masyarakat yang juga mampu memeriahkan acara namun dengan tertib dan terkondisikan dengan baik.
 |
| Salah satu grup drumband. (Rabithah) |
Pengawas TK Kecamatan Megaluh dan Kesamben, Drs. Suyono, M.Pd. mengutarakan bahwa takjub dengan antusiasme seluruh peserta. Tak peduli panas terik matahari namun tetap tertib mengikuti arahan dari para pendamping.
 |
| Seluruh jajaran panitia Karnaval PAUD Kecamatan Megaluh. (Rabithah) |
“Pakaian dan atribut yang dikenakan juga telah terkonsep dengan matang, tak lupa riasan wajah yang menyesuaikan dengan pakaiannya. Ada satuan pendidikan yang secara kompak mengenakan pakaian bak pasukan tentara yang akan berperang hingga pakaian adat nusantara dari Sabang hingga Merauke. Hal ini dapat dikatakan bahwa anak didik juga belajar terkait keragaman budaya,” terang Suyono.
 |
| Peserta karnaval dianjurkan untuk bergandengan tangan. (Rabithah) |
Korwilker Kecamatan Megaluh, Drs. Budi Irawan. sangat mengapresiasi kinerja panitia yang telah meramu acara sedemikian meriah namun tetap tertib. Panitia dinilai mampu menyinergikan semua lini, baik pada satuan pendidikan di bawah naungan IGTKI, Ikatan Guru Raudhatul Athfal (IGRA), Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Pendidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) dan FKKK SD Kecamatan Megaluh.
 |
| Sri Sulastiatun, saat memberikan sambutan. (ist) |
Budi Irawan menandaskan, “Untuk kedepannya supaya lebih meriah lagi. Terutama pada satuan pendidikan MI apabila berkenan juga bisa turut serta memeriahkan dengan mengirim delegasi grup drumband. Tak lupa mengucapkan terimakasih kepada semua tamu undangan yang telah menyempatkan hadir.”
Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma/Istimewa