Aksi peserta didik bermain marching bells. (Rabithah)

SUMOBITO – Pelaksanaan gelar karya menjadi salah satu agenda yang dinantikan bagi seluruh civitas akademika. Sebab, pada agenda yang kerap dilaksanakan tiga hingga enam bulan sekali itu terdapat hal yang mengasyikkan, seperti pameran produk hingga penampilan kesenian khas satuan pendidikan.

Penampilan Patrol Nusantara juga semakin lengkap dan memesona dengan suguhan tari dari peserta didik putri. Lantaran sudah sering tampil di pelbagai acara maupun perlombaan, untuk para penari hanya berlatih sekitar satu minggu saja.

Salah satunya adalah pelaksanaan gelar karya kewirausahaan yang diadakan oleh SDN Gedangan I Sumobito. Kolaborasi antara guru, komite, wali peserta didik, dan peserta didik dalam membuat acara gelar karya sungguh patut diacungi jempol. Terlebih adanya pertunjukkan seni Patrol Nusantara di awal dan pertengahan acara sontak membuat acara kian semarak.

Baca Juga: Class Meeting SMP Muhammadiyah 1 Jombang Hadirkan Kompetisi Esports

Pelatih Ekstrakurikuler Patrol SDN Gedangan I Sumobito, Bagus Tria Sugiharto mengungkapkan bahwa kesenian Patrol Nusantara sudah berdiri sejak tahun 2016. Saat ini peserta didik yang tergabung berjumlah lima belas untuk pemusik dan delapan untuk penari. Guna menyukseskan agenda gelar karya ini telah berlatih selama empat kali pertemuan dengan masing-masing berdurasi sekitar dua jam.


Tarian yang melengkapi aksi musik Patril Nusantara. (Rabithah)

Kelengkapan alat musik yang dimiliki menjadikan proses latihan tak memiliki kendala berarti, semisal sudah lengkap dari unsur alat musik tradisional berupa kentongan dan alat instrumen perkusi lainnya hingga alat elektrik seperangkat piano, tandas Bagus Tria Sugiharto. Terlebih lagu yang dimainkan juga berdasarkan lagu yang sedang populer dan digandrungi para anggota, seperti berjudul “Ojo Dibandingke” dan “Joko Tingkir”.

Peserta didik saat memainkan alat musik drum. (Rabithah)

Pelatih Tari SDN Gedangan I Sumobito, Aslikah, S.Pd menambahkan bahwa penampilan Patrol Nusantara juga semakin lengkap dan memesona dengan suguhan tari dari peserta didik putri. Lantaran sudah sering tampil di pelbagai acara maupun perlombaan, untuk para penari hanya berlatih sekitar satu minggu saja. Latihan hanya difokuskan untuk menyesuaikan lagu dan gerakan, seperti gerakan untuk lagu islami, tradisional hingga modern.

Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma
Lebih baru Lebih lama