 |
| Samadi saat memberikan arahan kepada operator satuan pendidikan. (Rabithah) |
JOMBANG – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Jombang, Sub Bagian Keuangan dan Aset disibukkan dengan agenda jadwal pelaksanaan Entry Barang Pelaporan Pengadaan Belanja Modal (BMD). Kegiatan yang rutin diselenggarakan di penghujung tahun tersebut dihadiri pengurus barang pembantu SD dan SMP negeri se Kabupaten Jombang, sehingga pelaksanaannya pun dibagi beberapa gelombang pada tanggal (12/12 s.d 16/12) bertempat di Aula III Disdikbud Kabupaten Jombang.
Kepala Subbag Keuangan dan Aset (Disdikbud) Kabupaten Jombang, M. Budi Setiawan, S.E., M.M. menjelaskan bahwa agenda ini merupakan salah satu tugas pokok dan fungsi Sekretariat Disdikbud yaitu Melaksanakan pengelolaan, penatausahaan, pemanfaatan dan penghapusan aset, yang juga menyasar perencanaan kebutuhan barang, mengatur dan mengelola barang-barang inventaris kantor.
Secara teknis peserta hanya membawa berkas aset dan barang pelaporan pengadaan belanja modal saja. Untuk peranti komputer sudah disediakan, sehingga tinggal datang sesuai pembagian jadwal agar tidak antre.
M. Budi Setiawan, mengatakan, “Proses Entry Bareng Pelaporan Pengadaan Belanja Modal dua tahun sebelumnya masih terpusat dan dikelola Pemerintah Kabupaten Jombang dengan peserta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Namun dikarenakan Disdikbud Kabupaten Jombang termasuk OPD dengan ruang lingkup yang besar maka diberikan keleluasaan untuk melakukan entry secara mandiri secara lokasinya.”
Baca Juga: TK Insan Mulia Jogoroto Pencetak Generasi Qurani
Pelaksanaannya pun juga kian cepat dan tepat menggunakan aplikasi online bernama Sistem Informasi Manajemen Daerah Barang Milik Daerah (SIMDA BMD), papar M. Budi Setiawan. Aplikasi ini selaian efisien dari segi waktu dan tenaga juga sangat meminimalisir kesalahan entry lantaran tinggal mencocokan data yang ada pada berkas.
 |
| Perwakilan operator, tenaga kependidikan hingga guru dapat melakukan entry barang. (Rabithah) |
M. Budi Setiawan memungkasi bahwa secara teknis peserta hanya membawa berkas aset dan barang pelaporan pengadaan belanja modal saja. Untuk peranti komputer sudah disediakan, sehingga tinggal datang sesuai pembagian jadwal agar tidak antre secara berlebihan. Sebab, tak sembarang komputer dapat digunakan untuk mengakses aplikasi tersebut, melainkan hanya yang sudah terpasang server yang disediakan Pemerintah Kabupaten Jombang.
Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma