 |
| Ilustrasi Mahasiswa di Kos. (Ist) |
NASIONAL - Calon mahasiswa baru yang siap merantau, tentu harus berhati-hati saat mencari kos-kosan. Mencari kos-kosan saat menempuh pendidikan di perguruan tinggi ibarat mencari rumah kedua. Karena itu jangan asal-asalan saat memilih kos-kosan. Misalnya, tergiur harga murah, tergiur akses dekat kampus tanpa cek lokasi dahulu.
Rata-rata mahasiswa yang kuliah, memilih daerah Yogyakarta, Bandung, Jakarta, Malang atau Surabaya. Itulah sebabnya semua wilayah tersebut banyak kos-kosan. Bila tak hati-hati, mahasiswa baru bisa tertipu. Misalnya, tertipu kos-kosan bodong. Kos semacam ini, meminta uang pembayaran wajib di transfer dulu atau diisi calon penghuni lainnya. Jadi, bagaimana cara memilih kos-kosan agar tak tertipu? Berikut saran yang bisa kamu catat.
Carilah Sumber Terpercaya
Saat ini banyak iklan kos-kosan di laman pencarian Google, website penyedia kos-kosan dan media sosial seperti Facebook atau Instagram. Namun, jangan asal memilih lalu diminta bayar dimuka.
Baca Juga: Ingin sukses di Pekerjaan Baru Lakukan Tindakan Berikut
Pastikan mahasiswa cek langsung ke lokasi kos, ketahui pemilik asli sesungguhnya. Sebab beberapa kos kadangkala ditangani oleh orang kepercayaan pemilik kos. Bisa saja harga yang ditawarkan pemilik kos akan berbeda dengan pengelola yang bukan pemilik aslinya. Bila deal, barulah kamu membayar sesuai kesepakatan.
Periksa Lokasi Kos
Salah satu hal terpenting dalam memilih rumah kost adalah lokasi. Karena lokasi merupakan bagian yang sangat penting. Pilihlah lokasi yang dekat dengan kampus. Sebagai mahasiswa, jadwal perkuliahan mungkin saja lebih santai. Jadi, saat kamu selesai perkuliahan kadang kala ingin rebahan di kamar. Sehingga pastikan jarak kost tak terlalu jauh. 
Jarak ideal ke kampus minimal 2-4 km. Namun jika kamu tidak memiliki kendaraan pribadi, carilah kost dengan jarak 500 meter dari kampus. Selain itu, lokasi yang direkomendasikan juga strategis dan dekat dengan keramaian.
Cek Fasilitas yang Tersedia
Anak kost tentu harus memperhatikan betul fasilitas yang diberikan. Karena saat ini semakin dibutuhkan banyak fasilitas untuk menunjang perkuliahan. Serta, untuk mendapatkan kehidupan yang memang layak digunakan. Contohnya kost dengan wifi, mesin cuci, dapur, atau kulkas. Beberapa kos juga menawarkan kamar mandi dalam, pemanas air, atau AC.
Alangkah baiknya, kamu untuk bertanya mengenai fasilitas apa saja yang tersedia. Setidaknya tanyakan mengenai beberapa fasilitas yang akan didapatkan. Tidak hanya itu saja, bagaimana listrik dan airnya? Semua hal harus ditanyakan secara detail. Sehingga tidak ada permasalahan muncul setelah mahasiswa mulai tinggal.
Cek Ukuran Kamar
Banyak iklan kos-kosan memuat informasi kamar mandi dalam, AC, perabot lengkap dan harga yang miring. Ternyata, ukuran kamarnya kecil. Keluhan ini sudah sering muncul di berbagai medsos. Bahkan ada kos yang ukuran kamarnya sendiri hanya berukuran 2 x 2 meter saja.
Bayangkan, bagaimana mungkin kamu bisa nyaman berada di tempat tersebut? Untuk itu, kamu bisa mencari kost yang memang cocok untuk dipilih. Sebaiknya, pilih ukuran kamar dengan ukuran minimal 3 x 3. Ukuran tersebut sudah sangat layak untuk digunakan. Ukuran ini juga layak jika teman kamu datang ke kamar kosmu.
Perhatikan Kamar Mandi
Jangan lupa mengecek kamar mandi. Mau kamar mandi dalam atau tidak, mahasiswa harus memperhatikan kondisinya. Jika kotor, berdebu, dan ditumbuhi lumut, sebaiknya tidak dipilih. Sebaliknya, pilihlah kosan dengan kamar mandi yang layak. Karena ini juga untuk kepentingan kamu sendiri. Bayangkan apa jadinya jika teman, saudara atau orangtua melihat kamar mandi yang kotor, tidak enak kan?
Cek Keamanan Lingkungan Kos
Pilihlah rumah kost yang memiliki lingkungan asri, tentram dan nyaman. Dengan lingkungan tersebut, akan membantu agar lebih bisa tenang dalam beristirahat. Sebaliknya, jika kamu memilih lingkungan yang salah maka akan membuat istirahat Anda kurang nyaman. Sebagai contoh, saat lingkungan kos berada di sekitar pabrik. Sudah pasti, akan terdapat suara pabrik yang mengganggu istirahat kamu di kos. Belum lagi mengenai pencemaran udara yang dihasilkan. Karena itu, cek secara matang lingkungan kost yang kamu akan pilih.
Cari Tahu Penghuni dan Bapak maupun Ibu Kos
Beberapa kos-kosan kadang hanya mencantumkan kos putri atau kos putra. Ternyata saat kamu sudah deal dan siap pindah, kos-kosan tersebut juga menerima pasutri atau kos campur. Pastikan kamu kenal atau tahu pemilik kos tersebut. Sehingga kamu bisa mengerti informasi paling akurat mengenai kos yang dipilih. Bahkan lebih baik untuk mempertimbangkan pro dan kontra, serta melibatkan orangtua dalam pengambilan keputusan.
Dengan mengetahui pemilik kos, maka bisa mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan atau di luar kendali. Misalnya, jika kamu tiba-tiba sakit, kamu pasti membutuhkan seseorang untuk membantu kamu membeli obat, membawa kamu ke Puskesmas terdekat atau menghubungi orangtua kamu.
Harga Sewa
Sebagai anak kos, kamu harus mempertimbangkan pilihan harga dan berdiskusi dengan orangtua. Sebaliknya, memilih kos tidak harus terlalu mahal. Sesuaikan saja dengan kebutuhan kamu saat kuliah. Pastikan juga harga yang diiklankan sesuai dengan kualitasnya.
Demikian 8 tips mencari kos-kosan bagi mahasiswa baru. Pastikan tips di atas kamu catat dengan baik.
Sumber/Rewrite: kompas.com/Tiyas Aprilia