 |
| Ilustrasi anak membaca buku. (Ist) |
NASIONAL - Setiap orang tua tentu menginginkan anaknya jadi anak yang sehat dan cerdas. Pahami kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasan otak anak berikut ini. Setiap anak yang lahir itu unik. Beberapa anak terlahir dengan tingkat kecerdasan intelektual (IQ) yang tinggi, namun ada pula yang cenderung mengembangkannya di kemudian hari.
Biarkan buku menjadi teman terbaik anak. Membaca bisa menstimulasi otak, membangun basis pengetahuan tentang dunia, dan bertindak sebagai landasan semua pembelajaran di masa depan, termasuk matematika dan sains.
Meski demikian, penelitian telah membuktikan bahwa pengaruh orang tua dapat berdampak besar pada seberapa cerdas mereka. Kecerdasan mencerminkan kombinasi kemampuan untuk memproses informasi yang mendorong pembelajaran, pemahaman, penalaran, dan keterampilan pemecahan masalah.
Baca Juga: Rumah Megah Haji Toyib Bukti Kesuksesan Masa Kolonial
Tak sekadar punya IQ tinggi, penting melihat apakah anak mempunyai rasa ingin tahu, bahagia, dan menikmati bermain peran dan belajar. Karena besarnya peran orang tua dalam membentuk kepribadian serta kecerdasan anak, penting pula agar orang tua membimbing, mengajak, dan menemani anak dalam melakukan kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasannya. Melansir berbagai sumber, berikut ini kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasan otak anak.
Bangun Ikatan dengan Anak Melalui Ngobrol
Mengutip MedicineNet, salah satu kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasan anak adalah sering-seringlah ajak mereka ngobrol. Berbicara dengan anak-anak adalah kunci untuk memutar roda mental mereka.
Kemudian ajukan pertanyaan terbuka kepada anak-anak yang dapat membantu mereka mengembangkan opini dan pemahaman diri. Untuk memulainya sejak dini, membacakan cerita untuk bayi adalah cara yang bagus untuk meningkatkan pemikiran mereka.
Bernyanyi dan Mendengarkan Musik
Menukil Parent Circle, menyanyikan lullaby atau lagu pengantar tidur dan sering mengajak anak bernyanyi bersama dapat meningkatkan kecerdasan musikal dan linguistik mereka. Karena itu, sering-seringlah ajak anak bernyanyi bersama saat Anda punya kesempatan.
Memenuhi Asupan Nutrisinya
Masa anak-anak merupakan masa dimana orak mengalami pertumbuhan yang pesat. Ini juga dipengaruhi oleh asupan nutrisi dari makanan yang ia konsumsi sehari-hari. Untuk meningkatkan kecerdasan otak anak, tanamkan kebiasaan makan makanan bergizi seperti ikan, daging, susu, telur, buah, dan sayur-sayuran.
Berteman dengan Buku Sejak Kecil
Biarkan buku menjadi teman terbaik anak. Membaca bisa menstimulasi otak, membangun basis pengetahuan tentang dunia, dan bertindak sebagai landasan semua pembelajaran di masa depan, termasuk matematika dan sains. Sebagai orang tua, pastikan buku mudah diakses di rumah. Selain itu, Anda juga perlu jadi teladan dalam menerapkan kebiasaan membaca sehingga Anda bisa menyontohnya.
Aktif Bermain
Bermain bagi anak dapat membantu meningkatkan kecerdasan spasial dan kinestetik. Selain itu, ini membantu perkembangan kognitif menurut sebuah penelitian yang dilakukan pada awal 1949 oleh Donald O Hebb, seorang psikolog Kanada. Bermain yang melibatkan fisik secara aktif juga membuat anak lebih kuat dan sehat secara fisik dan mental, membangun sel-sel otak, dan meningkatkan aliran darah ke otak.
Biasakan Cukup Tidur
Memastikan anak mendapatkan waktu tidur yang cukup adalah salah satu cara untuk meningkatkan kecerdasan otak anak. Bahkan, mengutip Time, hilangnya satu jam tidur setara dengan hilangnya dua tahun perkembangan dan pematangan kognitif. Artinya, saat anak tidak cukup tidur akan berpengaruh besar pada kemampuan berpikirnya.
Waktu tidur juga berpengaruh pada struktur otak. Anak yang mendapat tidur cukup memiliki struktur otak yang lebih baik dibanding anak yang kurang tidur. Padahal, nilai kognitif anak berhubungan erat dengan struktur otak ini. Keuntungan lain dari tidur cukup pada anak adalah memiliki kemampuan memori yang optimal. Kemampuan memori diperlukan untuk menunjang belajar anak.
Melukis
Melukis atau mewarnai dapat membantu meningkatkan kecerdasan otak anak dengan cara melatih kemampuan koordinasi tangan dan mata serta ketangkasan anak.
Menggambar akan melatih anak untuk menggunakan kedua tangan mereka dan membantu melatih kemampuan sensoriknya. Selain itu, aktivitas seni lainnya bisa membantu meningkatkan kecerdasan, daya ingat, rasa percaya diri mereka.
Itulah kebiasaan yang bisa meningkatkan kecerdasan otak anak. Semoga membantu.
Sumber/Rewrite: cnnindonesia.com/Tiyas Aprilia