Kegiatan ekstrakurikuler drumband. (Rabitha)


NGUSIKAN – Berbicara tentang kesenian bermusik di jenjang SD tentu tak lepas dari eksistensi Drumband. Hampir di setiap satuan pendidikan memiliki alat musik Drumband yang tentunya digunakan untuk peserta didik berlatih, tampil di pelbagai acara hingga berlaga di kejuaraan. Salah satunya yaitu SDN Ngusikan I yang memiliki grup drumband bernama Sekar Panguji (Paguyuban Ngusikan Siji).

Selain drumband, peserta didik juga sangat aktif mengikuti ekstrakurikuler wajib yaitu Pramuka. Hingga beragam prestasipun banyak diraih dari kegiatan pramuka yang dilangsungkan setiap hari sabtu tersebut.

Kepala SDN Ngusikan I, Sudiono, S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan berlatih drumband dikonsep ekstrakurikuler dengan mendatangkan pelatih satu minggu sekali. Kendati demikian, saat santai atau pada waktu istirahat peserta didik yang tergabung otomatis berlatih. Hal tersebut menunjukkan bahwa peserta didik sangat antusias dan tertarik dengan kesenian musik yang berasal dari Benua Eropa itu.

Baca Juga: Kenapa Makan Cokelat Bikin Ngantuk? Ini Alasannya

Sudiono mengisahkan bahwa ekstrakurikuler drumband dimulai sejak tahun 2010, hal tersebut ditandai dengan dibelinya alat musik lengkap dengan kostum khusus penampilan yang dananya berasal dari satuan pendidikan dan donatur. Sejak saat itulah kegiatan bermusik drumband mulai digeluti peserta didik.



Pelatih Drumband yang juga sebagai Guru Kelas V, SDN Ngusikan I, Any Novitasari, S.Pd menyampaikan bahwa kegiatan ekstrakurikuler drumband dilakukan setiap hari Kamis selama dua jam. Peserta didik yang tergabung terdiri dari grup kelas V dan VI. Total keseluruhan peserta yang rutin berlatih sekitar 25, namun bisa bertambah atau berkurang saat akan mengikuti sebuah pertunjukkan.


Peserta didik dan guru kompak mengenakan baju adat nusantara. (ist)

Any Novitasari mengatakan kalau grup drumband Sekar Panguji sangat aktif untuk tampil di setiap acara satuan pendidikan, seperti perpisahan kelas VI, Hari Kemerdekaan, pawai Isra Miroj hingga tampil memeriahkan acara yang diselenggarakan oleh Desa Ngusikan seperti karnaval dan jalan sehat. Untuk mempersiapkan sebuah penampilan, setidaknya grup drumband berlatih dari satu hingga dua bulan sebelumnya.


Sudiono. (Rabitha)

“Menariknya lagu yang ditampilkan pun beragam menyesuaikan acara yang diikuti. Diantaranya yaitu lagu nasional untuk kegiatan karnaval dan hari kemerdekaan, lagu selawatan untuk pawai taaruf dan lagu dangdut dan disko yang sedang kekinian untuk berlatih dan acara hiburan. Selain itu, seragam yang digunakan juga dapat menyesuaikan dengan tema acara, seperti baju khas drumband, baju islami, pakaian adat nusantara dan pakaian olahraga. Totalitas dalam penampilan selalu diupayakan, hingga penampilan grup drumband Sekar Panguji selalu menjadi idola dan ditunggu oleh masyarakat,” ujar perempuan berhijab itu.

Koordinasi antara kepala satuan pendidikan dan guru di taman. (Rabitha)

Ditambahkan Guru Kelas VI SDN Ngusikan I, Lilik Zainab, S.Pd bahwa selain drumband, peserta didik juga sangat aktif mengikuti ekstrakurikuler wajib yaitu Pramuka. Hingga beragam prestasipun banyak diraih dari kegiatan pramuka yang dilangsungkan setiap hari sabtu tersebut. Diantaranya adalah juara kelengkapan atribut, lomba puzzle, lomba menyanyi dan pionering baik untuk putra dan putri.

Reporter/Foto: Rabitha Maha

Lebih baru Lebih lama