JOMBANG - Kesadaran berliterasi di sekolah, kian hari kian penting dan mendesak untuk dibudayakan sebagai fondasi kemajuan bangsa.
Terlepas bentuk dan variasinya, literasi di sekolah memang butuh dikembangkan ke banyak sisi.
Sebagaimana yang telah dilakukan oleh SMP Negeri 1 Sumobito.
Yuk Baca : Jemy P Wang Sang Jawara Yang Seimbang
Selain sudah memiliki gedung perpustakaan yang
baru, kegiatan literasi di dalamnya sudah dikembangkan melalui beberapa
program.
Dijumpai di sela aktivitasnya, Kepala SMP Negeri 1 Sumobito, Sugeng Hariyanto, M.Pd. menjabarkan, lahirnya Pojok Kependudukan sebagai salah satu giat literasi di sekolahnya ini bermula, ketika SMP Negeri 1 Sumobito ditunjuk oleh Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKB-PPPA) Kabupaten Jombang, sebagai sekolah percontohan kependudukan.
 |
| Siswa-Siswi Belajar di Pojok Kependudukan (ist) |
“Program Pojok Kependudukan ini sendiri berisi edukasi dan literasi seperti kliping berita mengenai kesehatan remaja, sampai bentuk dan dampak dari kenakalan remaja. Sehingga ini menjadi sarana edukasi dari DPPKB-PPPA Kabupaten Jombang, dengan langsung melibatkan siswa-siswi di sekolah,” ujar Sugeng Hariyanto.
Ditambahkan oleh Pembina Pojok Kependudukan SMP Negeri 1 Sumobito, Erni, S.Pd. bahwa kegiatan Pojok Kependudukan ini dilangsungkan tiap satu bulan sekali.
Yuk Baca : Sekolah Primadona ? Yang Bagaimana ?
Tak hanya dilakukan oleh siswa-siswi sendiri, beberapa kali dalam kegiatan Pojok Kependudukan juga turut melibatkan Kantor Urusan Agama (KUA) untuk pemberian materinya.
“Dari Pojok kependudukan kami semua menciptakan kegiatan rutin satu bulan sekali. Tentu kami juga bersinergi bersama lembaga eksternal seperti Kantor Urusan Agama (KUA), Puskesmas dan lain-lain. Sehingga dengan adanya giat satu bulan sekali bisa memberikan edukasi yang harapannya dapat diparaktekan oleh anak-anak,” imbuh Erni.
 |
| Sugeng Hariyono Memberikan Arahan di Pojok Kependudukan (ist) |
“Sekolah kami memang sudah terbiasa dengan sesuatu yang beririsan dengan kependudukan. Sehingga, di Pojok Kependudukan ini merupakan suatu ruangan atau suatu tempat yang memang digunakan untuk menyampaikan informasi tentang kependudukan itu sendiri seperti Bullying, Pencegahan Stunting dan segala hal di lingkup kependudukan. Dan saat ini memang masih kami integrasikan bersama perpusstakaan,” tandas Sugeng Hariyanto.■ M. Ainun Komarullah