Ketua MGBK beserta seluruh pembina. (ist)


JOMBANG – Peranan organisasi profesi tentu sangatlah besar. Selain sebagai wadah pengembangan diri menuju guru yang benar-benar mencerminkan keprofesionalan, juga dapat menjembatani pelbagai kebutuhan guru di era perkembangan pendidikan yang kian melesat maju.

Selaiknya yang terlihat dari Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) setelah kepengurusan baru terbentuk pada (23/2), langsung menggeber serangkaian program yang bermanfaat bagi para anggotanya. Disampaikan oleh Ketua MGBK SMP Negeri Kabupaten Jombang, Makhsushotin, S.Pd. mengusung visi Pelajar Pancasila yang memiliki filosofi belajar sepanjang hayat, memiliki kompetensi global, dan berperilaku sebagaimana nilai luhur ideologi bangsa.

Baca Juga: Weweh: Tradisi Hangat Kala Ramadan

Makhsushotin menjelaskan, “Guna mewujudkan visi tersebut maka sejumlah pelatihan pun akan digelar dari kompetensi public speaking, ice breaking, hingga melaksanakan asesmen kebutuhan peserta didik di satuan pendidikan. nantinya anggota yang berhasil mengimplementasikan pelatihan tersebut akan mendapat apresiasi. Sehingga selain membekali diri sendiri juga mampu mengejawantahkan pembelajaran yang positif di satuan pendidikan.”

Pembina MGBK Kabupaten Jombang, Dra. Susiana, M.Si. pun melihat sudah sesuai adanya pemilihan visi yang menyelaraskan dengan profil Pelajar Pancasila. Namun demikian Susiana juga berpesan peningkatan kompetensi anggota sesuai dengan bakat dan minatnya sangatlah penting. Dari menulis karya, menjadi narasumber dalam sebuah diskusi, hingga kemampuan berkompetisi.

Reporter/Foto: Rabithah Maha Sukma/Istimewa

Lebih baru Lebih lama