Shanti W Ramadhani saat memaparkan program Si Besut. (Rabitha)

Si Besut telah dijalankan sekitar tahun 2020, selama waktu tersebut berhasil mengejawantahkannya di pelbagai sudut permukiman warga. Salah satunya yakni di Kelurahan Kaliwungu Kecamatan Jombang yang telah sukses mengelola sampah dengan kriteria 100%.

JOMBANG –
Perkumpulan Sanggar Hijau Indonesia (SHI) sebagai mitra utama Program MADANI Kabupaten Jombang pada Kamis (15/9) menyelenggarakan agenda bertajuk Diskusi Pengembengan Program Si Besut. Acara berjalan dengan lancar bertempat di Ruang Rapat Adipura Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Jombang.

Direktur Perkumpulan SHI Kabupaten Jombang, Shanti W Ramadhani, S.Pd.,M.Pd menjabarkan bahwa SHI menjalankan program khususnya aksi tematik dalam pengelolaan sampah. Salah satu program unggulannya bernama Si Besut yang berarti Si merupakan siap memilah sampah dari sumbernya, B merupakan Bank Sampah menjadi tempat pengelolaan sampah anorganik yang bernilai ekonomis, E merupakan Ecobrick menjadi solusi pengelolaan plastik bekas yang tidak bernilai ekonomis, dan SUT merupakan kompos untuk tanaman yaitu pengolahan sampah organik dengan dikomposkan dan hasilnya menjadi media tanam.


Shanti W Ramadhani mengatakan bahwa Inovasi Si Besut telah dijalankan sekitar tahun 2020, selama waktu tersebut berhasil mengejawantahkannya di pelbagai sudut permukiman warga. Salah satunya yakni di Kelurahan Kaliwungu Kecamatan Jombang yang telah sukses mengelola sampah dengan kriteria 100%.

Luluk Iftitah saat berdiskusi dengan seluruh peserta. (Rabitha)
 
“Keseluruhan sampah terkelola tersebut selain sesuai pada penjelasan dengan metode Si Besut, tambahan untuk sampah residu dikelola dengan dikumpulkan ke Tempat Penampungan Sementara kemudian dibawa ke Tempat Pemrosesan Akhir Banjardowo untuk dikelola oleh Pemerintah Daerah. Oleh karenanya dalam pengembangan aksi Si Besut ini agar manfaatnya semakin dirasakan oleh banyak orang di pelbagai penjuru desa, Perkumpulan SHI tak dapat berjalan sendiri melainkan membutuhkan kerjasama dengan pelbagai pihak seperti Pemerintah Kabupaten Jombang dan seluruh anggota MADANI yang hari ini dihadirkan,” terang perempuan berkamata itu.

Queen Azalia Rahmawati saat mempresentasikan Asian Girls in Action Project 2023. (Rabitha)

Sementara itu, Kepala Seksi Kerjasama dan Peran Serta Masyarakat DLH Kabupaten Jombang, Luluk Iftitah, S.T. menyambut baik aksi Perkumpulan SHI melalui program Si Besut ini. Program ini tentu melengkapi program dari DLH yang juga sangat konsen di bidang pengelolaan sampah dengan konsep 3R (Recycle, Reduse dan Reuse).

Foto/Reporter: Rabitha Maha
Lebih baru Lebih lama