 |
| Ilustrasi packing barang untuk liburan. (Ist) |
NASIONAL - Tampil modis saat liburan bukan hal yang mudah. Kita harus memilih busana yang akan dibawa, menyiapkannya sesuai occasion lengkap dengan berbagai aksesorisnya. Belum lagi packing dan mengemasnya agar muat di koper tanpa terlalu berat atau kelebihan bagasi.
Tak jarang, kita berakhir membawa banyak barang yang kemudian tak terpakai atau terpaksa membayar biaya overweight. Pakar mode, Tan France mengatakan packing secara praktis dan modis bukan hal mustahil. Ia membagikan enam tips penting yang sering diaplikasikannya saat bepergian.
Bawa Tiga Pasang Sepatu
Tan France menyarankan memakai sepatu yang paling besar, paling berat, atau paling tebal saat bepergian dengan kereta, pesawat, atau mobil untuk menghemat ruang dan beban bagasi. Semakin lama perjalanan kereta atau pesawat, semakin penting Anda memakai sepatu tebal itu. Kita bisa membawa sandal ganti yang tipis sebagai selingan di perjalanan agar lebih nyaman.
Baca Juga: Lilik Sutriani Peneduh Jiwa
Lalu bawa sepatu kets yang lembut dan ringan untuk jalan-jalan keliling kota dan tidak takut kotor. Disarankan sneaker berwarna netral atau sepatu hiking hybrid dengan daya cengkeram yang memadai. Sepatu lain yang perlu dibawa adalah sandal geser berbahan tipis atau imitasi yang terbuat dari kulit, cocok untuk ke kolam renang, pantai, atau jalan-jalan pagi ke kedai kopi.
Packing Sesuai Diri Sendiri
Tan France mengatakan banyak di antara kita yang berkemas seolah-olah kita akan menjadi orang lain ketika kita berada di negeri asing, dan tidak satupun dari kita yang seperti itu. Sering kali, kita tidak percaya diri sehingga pakaian yang dibawa sia-sia. 
Sebaliknya, dia menyarankan untuk merencanakan pakaian terlebih dahulu, memotretnya saat dicoba, dan hanya membawa barang yang paling sesuai dengan rencana liburan dan gaya pribadi kita.
Kombinasi Pakaian Netral dan Aksesori Warna-warni
Untuk memaksimalkan pilihan pakaian, kemas pakaian berwarna netral dan aksesori menarik untuk menghidupkan penampilan. Untuk aksesori, pertimbangkan perhiasan yang menarik seperti ikat pinggang, kalung, dan syal, yang mudah di-packing dan tidak memakan ruang. Maksimalkan ruang di dalam sepatu dan jaga bentuknya dengan mengisinya dengan dasi, kaus kaki atau barang kecil lainnya.
Persiapkan Segala Cuaca
Cuaca kadang kala sulit diprediksi, apalagi di tempat yang asing. Rencanakan setiap kemungkinan dengan mengenakan pakaian berlapis dan bawa payung saku mini. Khususnya saat bepergian dari iklim dingin ke iklim panas, rencanakan pakaian dengan lapisan yang ringan.
Hal ini tidak hanya memungkinkan beragam kombinasi pakaian tapi membantu kita menghadapi perubahan musim yang tidak terduga. Pilih jaket atau sweater berbahan ringan yang bisa dipadukan atau ditata dengan cara berbeda, bukan yang berbahan tebal dan memakan ruang. Tan France mengatakan pastikan setiap lapisan yang Anda kenakan tetap terlihat bagus.
Tak Perlu Gunakan Kantong Vakum Bersegel
Cara ini sering dipakai demi bisa packing yang lebih banyak saat bepergian tapi Tan France menilai cara ini membuat busana kita kusut. Kebanyakan orang tidak menginap di hotel yang memiliki setrika yang bagus. Daripada menghabiskan waktu liburan untuk menyetrika, ia menyarankan mengemas lebih sedikit pakaian. Itu tidak sepadan. Packing saja lebih ringan.
Sisakan ruang untuk belanjaan Liburan kerap kali diisi dengan agenda belanja sehingga kita perlu menyisakan ruang di koper atau tas bawaan. Bawa juga tas kosong atau ringan di dalam koper bawaan saat berangkat untuk dipakai di perjalanan pulang.
Tan France berpesan untuk tetap bijak dan fokus pada hal-hal yang tidak bisa dibeli di rumah. Untuk memandang tubuh sebagai cara ekstra untuk membawa barang-barang baru itu. Untuk item berukuran besar seperti tas atau sepatu, kenakan saja langsung daripada memenuhi tas.
Sumber/Rewrite: kompas.com/Tiyas Aprilia