Infografis oleh Balitbang Majalah Suara Pendidikan |
Lebih lanjut Seasia
Stats menjelaskan, Perpustakaan umum merupakan bagian denyut pengetahuan bagi masyarakat
di hampir setiap negara di dunia. Selain berfungsi sebagai tempat belajar dan
bekerja bagi para pelajar dan akademisi, perpustakaan umum juga rumah bagi
berbagai kegiatan berharga seperti pengadaan komunitas buku, diskusi-diskusi,
dan acara lainnya yang meningkatkan minat masyarakat terhadap literatur.
Lalu daerah mana
yang memiliki banyak Perpustakaan terakreditasi nasional ?
Masih merunut data dari Databoks, Provinsi Jawa Timur menjadi wilayah dengan jumlah Perpustakaan
terakreditasi nasional terbanyak. Yaitu dengan jumlah 1.658
perpustakaan. Sementara itu, daerah Maluku dan Maluku Utara tercatat memiliki
perpustakaan terakreditasi paling sedikit di Indonesia, yang masing-masing
hanya memiliki 13 perpustakaan.
Lantas, apakah
jumlah Perpustakaan yang kita miliki sejalan dengan minat baca yang ada ?
Mengutip dari rri.co.id (23/4/2024), UNESCO mencatat bahwa Indeks
minat baca masyarakat Indonesia hanya diangka 0,001% atau dari 1,000
orang Indonesia, cuma 1 orang yang rajin membaca. Selain itu, hasil studi Programme for International Student Assessment,
dari OECD menyatakan, 70% siswa Indonesia memiliki kemampuan literasi yang rendah.
Menyikapi hal ini, Prof. Mochamad Nursalim, Dosen Fakultas Ilmu Pendidikan, Universitas Negeri Surabaya menyebut, minimnya minat baca
masyarakat Indonesia bersifat general tetapi minat baca yang rendah juga
terjadi di kalangan mahasiswa yang notabenenya memiliki fasilitas pengetahuan
yang lengkap.
Maka dari itu, menurut Nursalim, solusi yang dapat ditawarkan hingga hari ini adalah upaya untuk meningkatkan kesadaran bahwa per hari ini sudah banyak sekali sumber bacaan dan pengetahuan yang dapat dijangkau khalayak.